Jalur Alternatif Subang Minim Penerangan

Jelang arus mudik Lebaran, jalur tengah dari Sadang menuju Cikamurang, Jawa Barat, yang merupakan jalur alternatif minim penerangan.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Sep 2009, 23:36 WIB
Liputan6.com, Subang: Jelang arus mudik Lebaran, jalur tengah dari Sadang menuju Cikamurang, Jawa Barat, yang merupakan jalur alternatif minim penerangan. Akibatnya, saat malam tiba, jalur tengah ini gelap gulita sehingga bisa rawan kecelakaan dan tindak kriminal. Kondisi tersebut dikeluhkan Kapolres Subang AKBP Sugiyono saat meninjau langsung kondisi jalur Pantura saat malam hari di Sadang, Subang, Jawa Barat, Selasa (1/9).

Kapolres menegaskan, seharusnya dinas terkait cepat tanggap terhadap sarana dan prasarana lalu lintas di jalur mudik. Jalur alternatif jalur tengah dari Sadang menuju Cikamurang dipakai bila kendaraan dari Jakarta menuju tol Cikampek ke arah Pantura, macet.

Untuk daerah rawan tindak kriminal di wilayah Subang, polisi akan menempatkan tim pemukul menggunakan motor untuk berpatroli. Sementara itu, daerah rawan kecelakaan terdapat di jalur selatan dari arah Cijambe hingga Tangkuban Perahu. Sebab jalur selatan memiliki banyak kelokan dan tanjakan, serta ada yang tidak memiliki pemisah jalan. Akibatnya, kendaraan berkecepatan tinggi berpotensi kecelakaan.(TES/LUC)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya