IHSG Naik Tipis

IHSG BEI ditutup naik tipis 4,085 poin ke posisi 2.371,789. Kenaikan saham ini dipimpin oleh saham TLKM.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Agu 2009, 17:32 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/8), ditutup naik tipis didorong oleh menguatnya sejumlah saham yang dimotori PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM). IHSG yang sejak pagi bergerak dalam area negatif, akhirnya ditutup naik 4,085 poin (0,20 persen) ke posisi 2.371,789, setelah sempat melemah 24,015 poin ke level 2.351,859.

Analis riset PT Panin Capital Bayu Aji, mengatakan bahwa pada awalnya indeks BEI tertekan oleh memburuknya bursa di kawasan Asia, kecuali bursa Singapura yang akhirnya menguat.

Indeks Straits Times bursa Singapura ditutup menguat 8,220 poin menjadi 2.620,550, sedangkan indeks Hang Seng bursa Hongkong melemah 100,699 poin ke posisi 20.435,240.

Menurut Bayu, kenaikan indeks ini cukup terbatas dan dipimpin oleh saham TLKM yang naik Rp 200 ke harga Rp 8.650 per lembar. "Kenaikan saham TLKM ini hanya memanfaatkan moment setelah berita akuisisi," katanya seperti dikutip ANTARA.

Selain itu, sektor perbankan juga masih menunjukkan pergerakan positif, seperti Bank Danamon yang menguat Rp 25 ke level Rp 4.850, Bank BNI menambah Rp 25 ke posisi Rp 2.025 per lembar.

Bayu juga mengungkapkan, beberapa saham berbasis komoditas juga mulai dilirik investor, terutama yang berbasis CPO, seperti Bakrie Plantations yang naik Rp 10 ke harga Rp 950 dan London Sumatera terangkat Rp 250 ke Rp 8.200 per lembar.

Sementara untuk saham yang berbasis komoditas pertambangan sebagian besar masih turun, seperti Adaro Energy yang terkoreksi Rp 40 ke Rp 1.400, Antam melemah Rp 25 ke harga Rp 2.500 dan Indo Tambangraya turun Rp 100 menjadi Rp 25.100 per lembar. Menurut Bayu, penurunan saham berbasis komoditas ini dipicu oleh turunnya kembali harga minyak dunia menjadi 73 dolar AS per barel.(AND)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya