Liputan6.com, Jakarta: Pengamat terorisme Al-Chaidar mengaku pernah disidang atau tabayyun (dimintai keterangan) oleh kelompok Jamaah Islamiyah (JI). Dia dituding sebagai penyebab tertangkapnya beberapa anggota JI oleh polisi. "Saya minta mereka menunjukkan bukti-bukti kalau anggota JI tertangkap karena informasi saya. Jika benar, saya halal untuk dihukum mati," kata Al-Chaidar dalam diskusi yang diadakan Klub Buku SCTV di Gedung SCTV, Jakarta, Rabu (19/8) siang.
Semua tudingan JI tentu dibantah Al-Chaidar. Karena orang-orang JI justru tertangkap karena pengakuan dari anggota JI yang tertangkap terlebih dulu. "Penangkapan itu karena hasil BAP (berita acara pemeriksaan) yang dilakukan polisi terhadap mereka. "(ANS)
Semua tudingan JI tentu dibantah Al-Chaidar. Karena orang-orang JI justru tertangkap karena pengakuan dari anggota JI yang tertangkap terlebih dulu. "Penangkapan itu karena hasil BAP (berita acara pemeriksaan) yang dilakukan polisi terhadap mereka. "(ANS)