Kantor Pusat Volkswagen Digeledah

Dua kantor Volkswagen di Prancis digerebek polisi terkait dengan kasus Dieselgate.

oleh Rio Apinino diperbarui 19 Okt 2015, 10:05 WIB
Dua kantor Volkswagen di Perancis digrebek polisi terkait dengan kasus Dieselgate.

Liputan6.com, Roissy - Skandal penipuan hasil uji emisi yang dilakukan Volkswagen (VW) memasuki babak baru di Prancis. Sebagai bagaian dari investigasi, otoritas setempat menggeledah dua kantor VW, Jumat minggu lalu.

Melansir Reuters, Senin (19/10/2015), polisi menyita komputer dari kantor pusat VW di Villers-Cotterets, sebelah timur laut Kota Paris. Penggeledahan juga dilakukan di kantor VW lain yang ada di Kota Roissy.

Menurut pejabat kepolisian, hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan awal. Mereka menganggap skandal yang familiar disebut Dieselgate ini adalah penipuan terburuk yang pernah dilakukan oleh pabrikan asal Jerman itu.

Seorang juru bicara VW membenarkan penggeledahan ini. Ia hanya mengatakan bahwa VW bersikap kooperatif, tetapi menolak untuk berkomentar lebih lanjut.

Sebelumnya, VW mengeluarkan data bahwa di Prancis, terdapat 946.092 kendaraan yang berpotensi terkena dampak manipulasi data emisi.

Lebih jauh, VW menguraikan, terdapat 11 juta kendaraan yang mengandung software penipu uji emisi di seluruh dunia, di mana 8,5 jutanya ada di daratan Eropa.

Akhir bulan lalu, Volkswagen terbukti berbuat curang dengan memanipulasi hasil uji emisi dengan software. Dengan alat itu, emisi gas buang mesin Diesel VW yang sesungguhnya lebih kotor berkali-kali lipat dibanding saat pengujian.

(Rio/Gst)*

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya