Liputan6.com, Jakarta - Asian Development Bank (ADB) menyetujui pinjaman US$ 500 juta untuk membantu sektor energi di Indonesia. Pinjaman tersebut US$ 100 juta dari ASEAN Infrastructure Fund yang dikelola ADB.
Senior Energy Specialist Departemen Asia Tenggara ADB, Pradeep Tharakan mengatakan, Indonesia saat ini masih kekurangan investasi khususnya di sektor energi.
"Sektor energi Indonesia amat kekurangan investasi akibat subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan listrik yang berlangsung puluhan tahun. Hal ini menyebabkan buruknya akses ke berbagai opsi energi modern, padahal Indonesia memiliki sumber daya energi yang sangat besar,”kata dia dalam keterangannya, Jumat (2/10/2015).
Dia mengatakan, dengan pinjaman tersebut diharapkan mampu meningkatkan ketahanan energi Indonesia. Selain itu, memperbesar sumber energi terbarukan seperti gas alam.
Dengan begitu, dia bilang membantu agenda pemerintah dalam mewujudkan tata kelola energi secara menyeluruh.
"Menjalankan tarif berdasarkan pemulihan biaya (cost recovery), dan meningkatkan kinerja perusahaan milik negara seperti PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)," tuturnya.
Pihaknya mengatakan, dengan pinjaman tersebut membantu pemerintah memperbesar skala energi terbarukan dengan pemberian insentif harga bagi panas bumi, biomassa dan pembangkit tenaga listrik tenaga air.
"Serta mendirikan pasar efisiensi energi melalui peningkatan standar dan pelabelan peralatan rumah tangga dan persyaratan bagi bangunan dan fasilitas perkotaan hemat energi," tandas dia. (Amd/Gdn)
ADB Beri Pinjaman US$ 500 Juta untuk Sektor Energi
Indonesia saat ini masih kekurangan investasi khususnya untuk sektor energi.
diperbarui 02 Okt 2015, 20:54 WIBIlustrasi BBM (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Piala Uber 2024: Gagal Taklukkan Jepang, Indonesia ke Perempat Final Sebagai Runner-up Grup C
9 Cara Menghilangkan Tanda Lahir Secara Alami, Aman dan Tanpa Efek Samping
Vertigo Bukan Hanya Pusing Biasa, Ternyata Bisa Jadi Indikasi Gangguan Telinga
Harapan Kaum Buruh pada Presiden Terpilih Prabowo Subianto
7 Rekomendasi Drakor yang Mirip Queen of Tears, Sama-Sama Bikin Emosi dan Penasaran
Jadi Rektor Baru Gantikan Mochamad Ashari, Bambang Pramujadi Siap Tingkatkan Performa ITS
Ukraina Berburu Karya Seni yang Dijarah selama Invasi Rusia
Prabowo Sambut Kunjungan Menhan Baru Malaysia, Pererat Kerja Sama Pertahanan
Meghan Markle Kembali Hindari Inggris, Hanya Akan Ikut Pangeran Harry Kunjungi Nigeria
Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 66? Yuk Simak Syarat dan Cara Beli Pelatihan
Menyibak Arah Pasar Kripto Indonesia Usai Halving Bitcoin
Jadi Tuan Rumah Paralimpiade Paris 2024, Prancis Kampanyekan Komitmen Kalahkan Meningitis Bersama WHO