Liputan6.com, Roszke, Hungaria - Gerbang perbatasan Serbia-Hungaria telah ditutup, sehingga para imigran yang mayoritas dari Suriah tak dapat melewati negara tersebut sebagai upaya mencari suaka.
Namun ratusan pengungsi dan imigran berkumpul di lokasi penyeberangan dengan Kota Roszke, Hungaria. Mereka pun terlibat dalam suasana penuh ketegangan dengan polisi di sisi lain perbatasan.
Tak lama berselang, seperti dikutip dari BBC pada Kamis (17/9/2015), polisi antihuru hara Hungaria menembakkan gas air mata dan meriam air. Polisi hendak memukul balik para pengungsi yang memaksa menjebol gerbang perbatasan Serbia-Hungaria yang telah ditutup.
Dihalau dengan gas air mata dan meriam air, para pencari suaka pun membalas. Beberapa dari pengungsi melemparkan berbagai barang seperti botol air kepada polisi.
Para pencari suaka itu mayoritas ingin mencapai Jerman melalui Hungaria. Lokasi penyeberangan di Roszke digunakan puluhan ribu pengungsi dan migran yang ingin masuk ke zone Schengen di Eropa yang membolehkan orang untuk bepergian antarnegara tanpa batasan.
Aturan Baru
Kini, Hungaria telah menutup perbatasannya setelah memberlakukan aturan baru yang melarang imigran masuk ke dalam negara itu, atau merusak pagar kawat berduri yang baru saja dipasang.
Sebuah tayangan televisi memperlihatkan kobaran api dan mobil polisi serta ambulans tiba di sisi Serbia di perbatasan itu. Sedangkan di seberang berkumpul barisan polisi antihuru hara Hungaria.
Associated Press mewartakan, beberapa pengungsi mendapat perawatan medis dari ambulans Serbia di lokasi bentrokan pada Rabu 16 September 2015. Para korban umumnya cedera akibat efek gas air mata.
"Kami lari dari perang dan kekerasan serta tidak berharap adanya perlakuan brutal dan tak manusiawi di Eropa," AP mengutip Amir Hassan, pengungsi dari Irak.
Sementara itu Kroasia menyatakan akan mengizinkan pengungsi dan migran melintasi negara tersebut menuju Eropa utara, dan membuka rute baru sesudah Hungaria melakukan penutupan.
Sejauh ini lebih dari 150 pencari suaka melintasi Kroasia dari Serbia, dan beberapa yang terdampar di perbatasan Serbia-Hungaria akhirnya menempuh rute serupa. (Ans/Dan)
Rusuh di Perbatasan Serbia-Hungaria, Imigran Dihalau Gas Air Mata
Polisi hendak memukul balik para pengungsi yang memaksa menjebol gerbang perbatasan Serbia-Hungaria yang telah ditutup.
diperbarui 17 Sep 2015, 04:27 WIBPolisi hendak memukul balik para pengungsi yang memaksa menjebol gerbang perbatasan Serbia-Hungaria yang telah ditutup. (AP/BBC)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
IHSG Menghijau, Saham SMRA Stagnan pada Awal Sesi Perdagangan
Rupiah Tembus 16.000 per Dolar AS, Ada Peluang Kembali Perkasa?
Huawei Ajak Pengembang Bikin Aplikasi Buat HarmonyOS
9 Fakta Psikologi Jika Kamu Tidak Bisa Melepas Seseorang dari Pikiranmu
Disney World Larang Pengunjung Pakai Sepatu Crocs, Picu Kecelakaan di Eskalator
3 Hal yang Akan Ditimbang di Yaumul Mizan Hari Kiamat
Barang Bukti Rio Reifan Tersandung Narkoba: 3 Paket Sabu, Setengah Butir Ekstasi dan 12 Obat Keras
VIDEO: Operasi Militer Israel Berlanjut di Gaza, Negosiasi Gencatan Senjata Gagal?
9 Masalah Kesehatan Ini Dapat Dideteksi Melalui Kondisi Kuku
150 Quotes Bijak English yang Singkat dan Aesthetic, Cocok untuk Caption
Status 17 Bandara Internasional Dicabut, Konektivitas Udara Bakal Efisien
11 Rekomendasi Drakor yang Seru Sejak Episode Pertama, Dijamin Gak Bisa Berhenti Nonton