Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY bersyukur partainya terbebas dari masalah legalitas kepemimpinan partai. Menurut SBY, jika dualisme kepemimpinan partai sampai terjadi, maka tujuan suatu partai untuk mendominasi kemenangan di bursa pemilihan kepala daerah atau pilkada akan lebih sulit.
"Alhamdulillah dari segi legalitas, kita (Demokrat) tidak ada masalah. Misalnya ada dua DPP (dewan pimpinan pusat), itu lebih sulit lagi. Hal itu terjadi tidak hanya di satu partai. Alhamdulillah kita kompak," ucap SBY saat menyampaikan sambutan dalam pelantikan DPP Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (4/7/2015).
Ia pun membesarkan hati para kadernya dengan mengilas balik perjalanan Demokrat merintis dari nol hingga menjadi partai pemenang. SBY menceritakan bahwa pada Pemilu 2004 lalu, saat itu Demokrat hanyalah partai baru dengan potensi kemenangan yang kecil.
Dua partai yang berkoalisi dengan Demokrat pun tak memiliki potensi suara untuk lolos ke tahapan pemilu selanjutnya. Namun pada putaran kedua, partai dengan potensi suara besar berkoalisi dengan Demokrat hingga mampu mengawal SBY Cs untuk duduk dalam kursi pemerintahan.
"Saya capres (calon presiden) dulu didukung oleh PKPI dan PBB yang dua-duanya tidak lolos. Hanya dapat suara di bawah 10 persen dan berhadapan dengan partai raksasa. Periode kedua, PKS masuk. Total suara 15 persen dan berhadapan dengan Ibu Megawati. Alhamdulillah kita berhasil," ujar SBY.
Karena itu, SBY mengimbau seluruh kader untuk memberikan dukungan maksimal kepada siapa pun calon kepala daerah yang diusung partai nantinya.
"Setelah punya calon, calon itulah yang berjuang habis. Partai harus mendukung, jangan ketua DPC-nya lantas tidak mendukung," tandas mantan Menko Polhukam tersebut. (Ans/Rmn)
Hadapi Pilkada, SBY Bersyukur Demokrat Terbebas dari Dualisme
Jika terjadi dualisme kepemimpinan partai, menurut SBY, tujuan suatu partai untuk mendominasi kemenangan di bursa pilkada akan lebih sulit.
diperbarui 04 Jul 2015, 21:24 WIBSBY (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saat Kiamat Orang-Orang Ini akan Disapu Angin yang Sangat Lembut
Profil dan Karya Chairil Anwar, Sosok di Balik Lahirnya Hari Puisi Nasional 28 April
Bunga Zainal Pamer Koleksi Tas Hermes Sambil Berbaring Pakai Selang Oksigen dan Diinfus
Amalan Ringan Agar Mendapat Istighfar Para Malaikat hingga Hari Kiamat
Prabowo-Gibran Akan Pimpin Pemerintah Indonesia ke Depan, PGRI Ingatkan Ini
Mengenang 6 Fashion Fantastis Kim Ji Won di Drakor Queen of Tears, Pakai Korset Seharga Rp34 Juta
2 Debt Collector di Palembang yang Ribut dengan Aiptu FN Ditangkap, Satunya Menangis
6 Manajer Terbaik Arsenal Sepanjang Masa, Bawa Banyak Trofi ke London Utara
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 29 April 2024
BMKG Imbau Warga Cek Kondisi Bangunan Pasca Gempa Garut, Ini Alasannya
Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Jenazah Anggota Polresta Manado Tiba Rumah Duka
Kisah Mbah Kholil Bangkalan Menertawai Kiainya saat Sholat, Ternyata karena Ini