Liputan6.com, Jakarta - Pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) mulai akhir 2015 diyakini menjadi peluang bagi industri furnitur Indonesia. Pasalnya, produk mebel dalam negeri bakal lebih leluasa merambah pasar regional.
"MEA itu peluang bagi mebel nasional karena dari pasar domestik dengan populasi 250 juta lalu meluas ke pasar ASEAN dengan penduduk 620 juta," ujar Menteri Perindustrian Saleh Husin dalam keterangan tertulis, Kamis (11/7/2015).
Menurut Saleh, produk dalam negeri juga memiliki keunggulan di balik kalkulasi jumlah penduduk tersebut, yaitu pasokan bahan baku dari dalam negeri yang melimpah sehingga menggerakkan aktivitas ekonomi dan meningkatkan nilai tambah.
"Selain itu, pengapalan produk ke pasar luar negeri juga menghemat devisa dan meraup pendapatan dalam mata uang dolar Amerika Serikat (AS)," kata dia.
Optimisme ini juga ditopang kinerja industri furnitur Indonesia yang tumbuh 5,1 persen pada kuartal I 2015. Angka ini naik dua kali lipat dibanding periode sama 2014 yang hanya 2,4 persen.
Selain itu, lanjut Saleh, pemerintah juga mendorong kesesuaian antar regulasi. Tujuannya agar beleid-beleid itu menjadi pendorong industri dan bukan justru menghambat.
"Misalnya Sistem Verifikasi Legalitas Kayu atau SVLK, kami minta tidak berlaku untuk industri kecil agar mereka lebih cepat berkembang," tandasnya. (Dny/Ndw)
MEA 2015 Jadi Peluang Bagi Industri Furnitur RI
Dengan berlakunya MEA 2015, produk mebel dalam negeri bakal lebih leluasa merambah pasar regional.
diperbarui 11 Jun 2015, 15:47 WIB(Foto: jmproid)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mmabatho, Stadion Sepak Bola Terunik di Dunia yang Disebut Punya Desain Kursi Tribun Menyusahkan
Puluhan Rumah di Sukabumi Rusak, Dampak Gempa M6.2 di Garut
Ini Kelakar Bahlil di Depan Gibran yang Buat Sekjen PBNU Terkejut
Menang Besar di Laga Pembuka Piala Thomas dan Uber 2024, PBSI: Jangan Lengah di Partai Kedua
Rupiah Tembus 16.200 per Dolar AS, Ini Saran Ekonom untuk Redam Dampak Depresiasi
Merasa Nyaman dengan Emil Dardak, Khofifah Minta Doa untuk Kembali Maju di Pilkada Jatim
Rumah BUMN Pekanbaru, Langkah Pasti Menteri BUMN dan Pertamina Berdayakan UMKM Lokal
24 Pebasket Muda Terpilih Jadi DBL Indonesia All-Star 2024, Ada yang Pecahkan Rekor Hat-trick
Kontroversi Sunat Perempuan, Bagaimana Pandangan Muhammadiyah?
Berau Coal Raih Penghargaan Usai Dukung Program Penurunan Stunting
Perkuat Konektivitas Penerbangan, AP II Dukung Penataan Bandara oleh Kemenhub
IU Buka Hari Kedua Konser di Indonesia Lewat Lagu Holssi: Keren Sekali Semuanya!