Liputan6.com, Jakarta - Suasana Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cipinang, Jakarta Timur mendadak ramai. Tim Direktorat IV Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri menggeledah penjara tersebut malam tadi sekitar pukul 22.20 WIB. Penggeledahan ini karena terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman diduga masih mengendalikan bisnis haramnya di rumah tahanan tersebut.
Penyisiran pun tak sia-sia, aparat menemukan narkoba yang jenisnya belum populer di Asia. CC4 adalah narkoba jenis baru. Tak banyak yang mengetahui tentang narkoba tersebut. Selanjutnya, polisi membawa narkoba langka itu ke laboratorium untuk diteliti.
"Kami temukan adanya narkoba jenis baru, yaitu CC4," kata seorang perwira yang enggan disebut namanya di Jakarta Timur, Jumat (10/4/2015) dini hari.
"Ini jenis baru di Asia," imbuh dia.
Pada Rabu 8 April 2015, Freddy Budiman tiba di Jakarta, setelah diterbangkan dari Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Gembong narkoba itu dijemput Direktorat Kepolisian Udara. Kedatangan Freddy mengagetkan sejumlah petugas penjagaan di Lapangan Terbang Pondok Cabe.
Kabag Penum Polri Kombes Pol Rikwanto mengamini keberadaan Freddy di Jakarta. Mantan Kabid Humas Polda Metro itu juga membenarkan, saat ini mantan bandar narkoba itu berada di Direktorat IV Narkoba Bareskrim Polri.
"Informasinya seperti itu. Tapi tentang apa (tujuan dibawa ke Jakarta), saya belum monitor," ucap Rikwanto di kantornya, Jakarta, Rabu 8 April 2015.
Freddy Budiman adalah gembong narkoba](2040863 "") yang divonis hukuman mati. Dia ditahan di Lapas Nusakambangan karena ketahuan mengendalikan bisnis narkoba di LP Cipinang. Ia dijatuhi hukuman mati oleh PN Jakbar pada Juli 2013 lalu, karena menjadi otak penyelundupan 1 juta pil ekstasi dari China. Serta, tersangkut kasus 400 ribu ekstasi asal Belanda yang melibatkan Colbert Mangara Tua. (Ans)
Freddy Budiman Diduga Masih Kendalikan Peredaran Narkoba
Terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman diduga masih menjalankan bisnis haramnya dari Penjara Cipinang, Jakarta Timur.
diperbarui 10 Apr 2015, 08:03 WIBTerpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman ternyata masih menjalankan bisnis haramnya dari Penjara Cipinang, Jakarta Timur.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Eagle High Plantations Raup Laba Rp 50,89 Miliar pada Kuartal I 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Thomas dan Uber 2024: Siapa Lolos ke Babak 8 Besar?
Pameran PEVS 2024 Dibuka, Bisa Tengok Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
VIDEO: Viral Aksi Perundungan Oleh Remaja Sambil Live Tiktok di Bandung, Pelaku Ngaku Kerabat Jenderal
Joe Biden hingga Benjamin Netanyahu, Ini Zodiak 5 Pemimpin Dunia
Siasat Hibank Dukung UMKM, Salurkan Modal Kerja hingga Digitalisasi
120 Kata-Kata Semangat Keren untuk Masa Depan, Bikin Percaya Diri
Gempa M 5,5 Guncang Pulau Doi Maluku Utara, Tak Berpotensi Tsunami
120 Kata-Kata Hari Buruh Penuh Makna, Berisi Pesan Perjuangan, Motivasi, dan Apresiasi
Jangan Lewatkan Sinetron Di Antara Dua Cinta Episode Selasa 30 April 2024 Pukul 21:30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Legenda Brazil Jual Saham di Cruzeiro dan Real Valladolid
4 Zodiak yang Ditakdirkan Berlimpah Keberuntungan, Menuju Puncak Sukses Sebelum 2025