Mantan Gubernur BI Diangkat Jadi Komisaris Bank Mandiri

PT Bank Mandiri Tbk merombak jajaran komisaris dan pengesahan jajaran direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.

oleh Septian Deny diperbarui 16 Mar 2015, 14:27 WIB
Gubernur BI Darmin Nasution usai penandatangan kesepakatan mengenai 'Green Banking' antara BI dan Kementerian Lingkungan Hidup di Gedung BI, Jakarta, Jumat (17/12).(Antara)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk merombak jajaran komisaris dan pengesahan jajaran direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung pada Senin (16/3/2015) ini.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pada RUPST ini, pemegang saham menunjuk Darmin Nasution sebagai Komisaris Utama menggantikan Mahmuddin Yasin yang telah mengajukan pengunduran diri.

Selain itu, Bank Mandiri juga mengangkat Imam Apriyanto Putro sebagai Wakil Komisaris Utama, Suwhono dan Askolani sebagai Komisaris dan Aviliani, Goei Siauw Hong, Abdul Aziz, Bangun Sarwito Kusmuljono serta Cahaya Dwi Rembulan Sinaga sebagai Komidaris Independen.

"Bank Mandiri telah memiliki sistem pengelolaan organisasi yang baik, sehingga pergantian pengurus perseroan tidak akan mempengaruhi kinerja dan dapat terus melanjutkan transformasi," ujarnya di Plaza Mandiri, Jakarta.

Selain itu, pemegang saham juga mengesahkan jajaran direksi antara lain Budi Gunadi Sadikin sebagai Direktur Utama, Sulaiman Arif Arianto sebagai Wakil Direktur Utama. Sedangkan untuk jajaran direktur antara lain Sentot A Sentausa, Ogi Prastomiyono, Pahala Nugraha Mansury, Royke Tumilaar, Herry Gunardi, Tardi Ahmad Siddik Badruddin, Kartini Sally, dan Kartiko Wirjoatmodjo.

"Kalau perbankan dulu seperti Bapindo, BDM, sangat biasa muter-muter direksi. Dulu perputaran direksi antar bank negara sesuatu yang rutin. Tapi belakangan ini memang jarang terjadi. Tapi itu kebiasaan bagus untuk bisa muter jajaran direksinya," jelas dia.

Dengan kepengurusan baru ini, kata Budi, Bank Mandiri siap untuk terus memberikan nilai yang terbaik kepada seluruh stakeholders serta lebih siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. (Dny/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya