Penyakit Jantung Anak Tak Selalu Muncul dengan Gejala Membiru

penyakit jantung anak ini biasanya sudah terjadi sejak kehamilan dan banyak macamnya, ada yang biru dan tidak biru.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 04 Mar 2015, 19:00 WIB
penyakit jantung anak ini biasanya sudah terjadi sejak kehamilan dan banyak macamnya, ada yang biru dan tidak biru.

Liputan6.com, Jakarta Penyakit jantung bawaan atau congenital heart disease memang paling sering dijumpai pada anak. Namun gejalanya ternyata tak selalu disertai munculnya warna biru pada tubuh anak.

Seperti disampaikan Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dr Hasril Hadis, SpJP(K), FIHA penyakit jantung anak ini biasanya sudah terjadi sejak kehamilan dan banyak macamnya, ada yang biru dan tidak biru.

"Penyakit jantung bawaan pada anak ada yang biru dan tidak biru. Kalau biru, biasanya terlihat pada bibir dan tangan disertai sesak. Tapi ada kondisi lain yang tidak biru yang gejalanya tidak langsung terlihat," kata Hasril saat ditemui Liputan6.com di ruang praktiknya di RS Pertamedika, Sentul, Jawa Barat, ditulis Rabu (4/3/2015).

Penyakit jantung tidak biru ini, lanjut Hasril, baru bisa diketahui pada saat anak melakukan konsultasi ke dokter. Dan jenisnya bisa bermacam-macam, seperti Paten Ductus Arteriosus (PDA), Atrial Septal Defect (ASD) dan Vantrical Septal Defect (VSD).

"Penyakit jantung pada anak bisa ketahuan pas dewasa atau setelah beberapa tahun baru muncul keluhan. Untuk mencegahnya, segera periksakan anak bila dia mengalami sesak serta penurunan berat badan," jelasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya