Sony Wakwaw dari Pemulung Jadi Jutawan

Sony Wakwaw sudah menjelma dari seorang anak pemulung, menjadi artis papan atas.

oleh Rommy Ramadhan diperbarui 29 Nov 2014, 22:10 WIB
Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kenal Sony Wakwaw, bocah 11 tahun pemeran anak-anak yang selalu mengenakan topi baret merah di sinetron Emak Ijah Pengen ke Mekah.

Dalam waktu sekejap, Sony Wakwaw yang awalnya hanya seorang anak pemulung, kini berubah menjadi artis cilik yang terkenal. Ia pun mengantungi honor yang luar biasa besarnya untuk anak seusianya, dari perannya tersebut. Apalagi ia baru saja dinobatkan sebagai Artis Cilik Paling Ngetop dalam SCTV Awards 2014 pada Sabtu (29/11/2014).

Berikut ini fakta tentang Sony Wakwaw yang patut disimak.(Rom)

 Baca juga:

Cerita 5 Artis yang Gagal Berjodoh dengan Pesepakbola

5 Artis Cantik Ini Nekat Gunduli Kepala

Cerita 5 Artis yang Sering Gonta-ganti Pacar

5 Peristiwa Terbesar di Televisi Sepanjang Masa

Cerita 6 Artis Indonesia yang Namanya Mendunia

Cerita 6 Artis yang Gagal Lakukan Ritual Malam Pertama

Demi Penampilan, 6 Artis Ini Lakukan Operasi Payudara

Cerita 10 Artis yang Pernah Telanjang di Film

2 dari 6 halaman

Fakta Pertama

Sony Wakwaw sudah menjelma dari seorang anak pemulung, menjadi artis papan atas.

1. Profesi Sony Wakwaw sebelum jadi artis

Sebelum dikenal sebagai artis seperti sekarang ini, Sony Wakwaw yang baru berusia 11 tahun ini, merupakan seorang juru parkir mobil dan motor di lokasi syuting `Emak Ijah Pengen ke Mekah` (EIPM), di kawasan Cibubur.

Ayah Sony berprofesi sebagai pemulung. Sony sering diajak ayahnya memulung dengan menggunakan gerobak.

Seringnya Sony berada di lokasi syuting menggoda para kru untuk mengajaknya syuting. Awalnya Sony tak diberikan beban banyak di EIPM. Ia hanya berteriak: "Bapak..." dengan gayanya yang khas dan juga mengucapkan kata: Wakwaw. Ternyata kata "wakwaw" menjadi populer dan jadilah Sony mendapat tambahan nama menjadi Sony Wakwaw.

3 dari 6 halaman

Fakta Kedua

Sebelum main sinetron Emak Ijah Pengen ke Mekkah, Sony Wakwaw menjadi pemulung bersama ayahnya.

2. Penghasilan Sony Wakwaw


Pertama kali main, Sony Wakwaw dibayar Rp 50 ribu. Karena saat itu Sony hanya tampil sebentar dan baru pertama kali main. Tak lama kemudian naik menjadi Rp 100 ribu, lalu naik lagi menjadi Rp 200 ribu.

Sekarang honor Sony Wakwaw sebagai pemain sinetron dihargai 1 juta Rupiah per episode. "Bayangkan saja, baru muncul kemarin sudah bisa mencapai angka segitu," kata  Emil G Hampp, sutradara EIPM saat dijumpai Liputan6.com di bilangan Cibubur, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Artinya dalam sebulan Sony Wakwaw mengantongi penghasilan sebesar 30 juta Rupiah. Wow... 

4 dari 6 halaman

Fakta Ketiga

Liputan6.com

3. Sony Wakwaw Belikan Ayahnya Motor


Dengan penghasilannya yang sangat besar itu, Sony Wakwaw bisa membantu perekonomian keluarganya. Bahkan ia bisa membelikan ayahnya sebuah sepeda motor baru.

5 dari 6 halaman

Fakta Keempat

Sony Wakwaw sudah menjelma dari seorang anak pemulung, menjadi artis papan atas.

4. Sony Wakwaw Putus Sekolah Dasar


Sony Wakwaw putus Sekolah Dasar, karena ia pernah tak naik kelas selama 3 tahun berturut-turut. Meski tak lulus SD, tapi Sony Wakwaw membantu membiayai kakaknya yang baru masuk Sekolah Menengah Atas (SMA).

6 dari 6 halaman

Fakta Kelima

5. Sony Wakwaw Punya Manager lho!


Sejak dikenal lewat perannya di EIPM, Sony Wakwaw kebanjiran kerjaan sebagai bintang tamu di berbagai acara off air. Kini Sony berada di bawah langsung manajemen AS Production, production house yang membuat sinetron `Emak Ijah Pengen ke Mekah`. Sony Wakwaw seorang anak pemulung yang sudah menjelma menjadi artis papan atas yang memiliki manager sendiri. 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya