2 Faktor yang Bisa Bikin The Fed Tunda Kenaikan Suku Bunga

Presiden The Fed San Francisco John Williams mengatakan, bukan perekonomian global yang jadi acuan The Fed menaikkan suku bunga tahun depan.

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 15 Okt 2014, 12:13 WIB
The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol.

Liputan6.com, Washington - Pelemahan ekonomi global disebut-sebut sebagai faktor yang dapat membuat Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) menunda kenaikan suku bunganya tahun depan.

Pengumuman itu memang tengah dinanti para pelaku pasar di berbagai pelosok dunia dan diantisipasi sejumlah pasar keuangan global.

Presiden The Fed untuk negara bagian San Francisco John Williams justru mengutarakan, perekonomian global bukan faktor yang menjadi tolak ukur The Fed dalam menaikkan suku bunganya.

"The Fed hanya akan menunda kenaikan suku bunga tahun depan jika terjadi inflasi atau upah pegawai gagal naik," terang Williams seperti dikutip dari Reuters, Rabu (15/10/2014).

Williams menjelaskan, jika diperlukan, The Fed akan mempertahankan suku bunganya di dekat level nol lebih lama dari yang diperkirakan. Jangka waktunya bisa melampaui pertengahan tahun 2015.

Sejauh ini, dia masih memprediksi kenaikan suku bunga akan dilakukan pada pertengahan 2015.

"Jika proyeksi berubah secara signifikan dan inflasi menunjukkan sedikit sinyal untuk kembali ke target The Fed di level 2 persen, kami bahkan dapat terbuka pada babak baru pembelian aset yang kini nyaris dipangkas habis," jelasnya.

Paparan Williams senada dengan penjelasan Gubernur The Fed Janet Yellen yang mengatakan, pihaknya tidak menjadikan pelemahan pasar keuangan di China dan Eripa sebagai barometer kenaikan suku bunga. Bahkan Yellen menekankan, The Fed masih berada di jalur untuk menaikkan suku bunga. (Sis/Nrm)

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya