Liputan6.com, Jakarta - Pertumbuhan ekonomi di sejumlah negara dan penciptaan lowongan kerja masih menjadi dua tantangan terbesar bagi perekonomian global.
Wakil Direktur Pelaksana IMF Zhu Min mengatakan, suku bunga yang rendah juga dapat memunculkan risiko baru bagi perekonomian global.
Advertisement
Menurutnya, seperti dikutip dari CNBC, Rabu (3/9/2014), penting bagi bank-bank sentral di sejumlah negara untuk tetap menjaga suku bunganya tetap rendah di tengah pertumbuhan global yang kian melemah.
"Kami melihat ketidakpastian jangka panjang bagi orang-orang yang mencari keuntungan di pasar saham. Penting sekali mengamati risiko-risiko yang berkaitan dengan suku bunga rendah," terangnya.
Sejauh ini bank sentral besar seperti The Fed, Bank Sentral Eropa dan Inggris mencatatkan suku bunga yang terbilang sangat rendah. Sementara itu, jadwal kenaikan suku bunga The Fed menjadi subjek perdebatan cukup panjang di tahun ini.
Meski begitu, Zhu memprediksi The Fed tidak akan mengejutkan pasar dengan pengumuman suku bunganya. Sementara itu, dia melihat peningkatan pertumbuhan ekonomi China akan mengalami beberapa hambatan tahun ini.
Tentu saja, faktor-faktor tersebut akan mempengaruhi perekonomian global.
"Saya tak melihat suku bunganya akan naik sangat cepat dan dalam waktu depat karena pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat masih relatif lemah," ujar dia. (Sis/Nrm)
*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!
