Liputan6.com, Pekanbaru - Enam anak di Pekanbaru, Riau, berhasil lolos dari penculikan berantai. Motif pelaku yang masih diburu petugas belum diketahui.
Informasi yang dirangkum dari kepolisian menyebutkan, 6 anak yang berhasil selamat adalah Tama (13), Risma (13), Andi Siregar (9), Yeli, Susi, dan Devi Novia
Menurut Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo SIK, beberapa korban merupakan anak Panti Asuhan Al-Istiklal di Jalan Harapan Murni, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya.
"Kasus ini masih diselidiki. Korban sudah membuat laporan dan dimintai keterangannya oleh petugas. Korban diminta menceritakan kronologi dan ciri-ciri pelaku," kata Guntur, Rabu (20/8/2014).
Guntur menambahkan, laporan penculikan yang diterima terjadi dalam waktu berdekatan. "Untuk hari ini saja, ada 2 laporan penculikan anak yang diterima," ungkap dia.
Salah satu korban, Novi Devia, ujar Guntur, diketahui diculik dan dianiaya setelah orang tuanya, Syarifuddin, mendapat kabar anaknya itu berada di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru.
Untuk memastikan kabar itu, Syarifuddin mendatangi rumah sakit. Di sana, ia melihat anaknya dirawat. Menurut petugas, Devi mengalami penganiayaan dan penculikan.
Sementara Tama mengungkapkan, ia diculik saat pulang sekolah. Saat itu, dia didekati pria tak dikenal yang turun dari mobil dan mengajaknya masuk.
Karena tidak kenal, Tama tak menurutinya. Melihat korban menolak, pelaku langsung menarik korban ke dalam mobil. Di mobil, korban melawan dan berhasil kabur.
Hal serupa juga dialami Andi. Ia diculik oleh pria tak dikenal waktu melintas di Jalan Harapan Murni, usai pulang sekolah.
Pengakuan Andi, pelaku langsung menutup kepala dan memasukkannya ke karung goni. Karena teriakannya didengar, warga sekitar berusaha menyelamatkan dia.
Beruntung, mobil tersebut berhasil dikejar dan korban berhasil diselamatkan. Sedangkan pelaku berhasil kabur setelah memacu kencang mobilnya.
Atas kejadian itu, Guntur mengimbau agar warga waspada terhadap penculikan anak. Pasalnya, polisi sudah menerima beberapa laporan penculikan dan penganiayaan anak.
"Orangtua juga harus menjaga anaknya. Ajari anak supaya tidak mudah diajak orang tak dikenal. Penjagaan ketat harus dilakukan," imbuh Guntur. (Yus)
6 Anak Diculik di Riau, Korban Dimasukkan ke Karung Goni
Beberapa anak diculik saat pulang sekolah. Mereka ditarik ke dalam mobil oleh pria tak dikenal.
diperbarui 20 Agu 2014, 15:28 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jatiluwih Bali Jadi Destinasi Wisata Delegasi World Water Forum ke-10, Sajikan Pemandangan Sawah hingga Ngeteh Beras Merah
Klasemen MotoGP 2024: Blunder di Jerez, Jorge Martin Mulai Terancam
Sertifikasi CHSE dan HACCP, Cara Penginapan Raih Kepercayaan Pengunjung Soal Keamanan Kesehatan
Bos Pecat Tiga Pegawai Usai Periksa Riwayat Panggilan, Ini Alasannya
Manfaat Kolang-kaling, Jaga Kekuatan Tulang hingga Metabolisme Tubuh
26 Titik Ganjil Genap Jakarta Kembali Berlaku di Awal Pekan Senin 29 April 2024, Cek Selengkapnya!
Anwar Fuady Ungkap Perkenalannya dengan Wiwiet Tatung, Rasakan Getaran Saat Bertemu
Capital A Umumkan Kontrak Baru Tony Fernandes sebagai CEO
IHSG Berpeluang Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 29 April 2024
Mahalini Bawakan 8 Lagu Hit, Sukses Bikin Emosi Penonton Terkuras di Titik Kumpul Festival 2024
Gus Yahya: Prabowo-Gibran Bagian dari Keluarga Besar NU
Samsung Solve for Tomorrow Ajak Siswa SMA Belajar AI hingga Kompetisi STEM