Liputan6.com, Jakarta - Anggota Dewan Etik Perhimpunan Survei Opini Publik (Persepi) Hamdi Muluk diperiksa polisi terkait kisruh hitung cepat lembaga survei atau quick count berdasarkan pelaporan dari Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Jakarta.
Hamdi berharap, kepolisian bersikap objektif dalam memproses hukum kasus yang melibatkan 4 lembaga survei yakni Lembaga Survei Nasional (LSN), Puskaptis, Jaringan Suara Indonesia (JSI), dan IRC. Hasil hitung cepat 4 lembaga survei tersebut memenangkan pasangan Prabowo-Hatta dalam Pilpres 2014.
"Kita tidak mau di masa depan bahwa proses ilmah ini disalahgunakan untuk kepentingan-kepentingan politik sesaat dan tidak bertanggu jawab," kata Hamdi Muluk di Diskrimsus Polda Metro Jaya, Kamis (14/8/2014).
Hamdi berharap, nantinya pada pemilu baik itu pilkada, pileg, maupun pilpres mendatang tidak muncul lembaga survei yang tidak profesional dan melakukan kesalahan dalam proses survei.
"Ke depan kita tidak ingin lagi ada lembaga-lembaga yang tidak profesional, tidak punya itikad yang baik tidak punya etika dan integritas melakukan pekerjaan yang penting ini," tambah Hamdi.
Persepi telah mengeluarkan Jaringan Suara Indonesia (JSI) dan Pusat Studi Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) dari kelembagaan. JSI dan Puskaptis dinilai tidak transparan dalam melaksanakan survei. (Mut)
Persepi: Jangan Ada Lagi Lembaga Survei Disalahgunakan
Anggota Dewan Etik Persepi Hamdi Muluk diperiksa polisi terkait kisruh hitung cepat lembaga survei pada Pilpres 2014.
diperbarui 14 Agu 2014, 17:31 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menko Airlangga Tegaskan Pentingnya Kolaborasi ASEAN dan GCC di WEF 2024
Narkotika Adalah Zat Apa? Ketahui Jenis-Jenis Penggolongan dan Bahayanya
5 Fakta Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya Setelah 4 Tahun Pacaran, Bertepatan dengan Momen Ulang Tahun
Fokus Pagi : Dua Pria Tewas di Gorong-Gorong di Bandung saat Perbaikan Jaringan Telekomunikasi
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25%, Ekonomi Indonesia Masih Aman pada 2024?
DP WA Sendiri Artinya Apa? Ini Penjelasan Psikologinya
6 Tips Hindari Serangan Siber Saat Pakai Aplikasi di Smartphone
Fenomena Wanita Karier Suami Nganggur, Benarkah Tanda Kiamat Sudah Dekat?
6 Fakta Menarik Gunung Sipandu, Alternatif Pendakian Singkat di Daratan Tinggi Dieng
Metro Sepekan: Polisi Tangkap Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari, Pelaku Pelanggan Korban
Bursa Saham Asia Menguat di Tengah Sentimen The Fed
BYD Pamer Konsep Hatchback Listrik Ocean-M di Beijing