Laba Indo Tambangraya Naik 40%

PT Indo Tambangraya Megah Tbk mencatatkan keuntungan derivatif cukup besar sehingga mendukung kinerja perseroan pada semester I 2014.

oleh Agustina Melani diperbarui 14 Agu 2014, 11:17 WIB
Sebuah bulldozer sedang bekerja di antara timbunan batubara yang asapnya mengepul (Liputan6.com/ Panji Diksana)

Liputan6.com, Jakarta - Harga saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menguat 1,43 persen menjadi Rp 28.400 pada perdagangan saham Kamis (14/8/2014) pada pukul 10.25 WIB.

Laporan keuangan yang dirilis dengan laba bersih ke pemilik entitas induk naik 40 persen menjadi US$ 148,02 juta memberikan sentimen positif untuk saham ITMG.

Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan batu bara ini mencatatkan laba bersih naik 40 persen dari US$ 105,41 juta pada semester I 2013 menjadi US$ 148,02 juta pada semester I 2014.

Meski demikian kenaikan laba tidak diikuti penjualan. Perseroan mencatatkan penjualan turun 11,41 persen menjadi US$ 965,22 juta selama enam bulan di tahun ini. Kinerja laba ini didukung dari keuntungan transaksi derivatif perseroan naik menjadi US$ 44,94 juta pada semester I 2014 dari periode sama tahun sebelumnya US$ 4,8 juta.

Selain itu, perseroan mampu menekan sejumlah beban. Perseroan mencatatkan beban penjualan turun menjadi US$ 66,31 juta pada semester pertama 2014. Lalu beban umum turun menjadi US$ 12,21 juta selama semester I 2014.

Total liabilitas turun menjadi US$ 410,94 juta pada 30 Juni 2014. Sementara itu, ekuitas naik menjadi US$ 950,11 juta pada 30 Juni 2014. Perseroan mengantongi kas sebesar US$ 298,12.

Berdasarkan riset PT Mandiri Sekuritas, kinerja perseroan ini sejalan dengan proyeksi. Saat ini belum ada katalis utama yang mendukung kinerja ITMG. Pihaknya akan menunggu pemulihan harga batu bara.  Rekomendasi saham ITMG netral dengan price earning (PE) 12X pada 2014. (Ahm/)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya