Liputan6.com, Jakarta - Sidang etik Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Pilpres 2014 kembali digelar. Sidang kedua atas pengaduan tim kuasa hukum pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa tersebut, masih mempersoalkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai teradu yang memerintahkan jajarannya membuka kotak suara pasca-pilpres.
Tim hukum Prabowo-Hatta, M Mahendradatta mengatakan, pihaknya tidak menemukan sama sekali payung hukum atau Peraturan KPU (PKPU) yang memerintahkan dibukanya kotak suara pasca-pelaksanaan rekapitulasi dengan alasan apapun.
"Membuka kotak suara itu dalam eksaminasi kami tidak menemukan dasar yang jelas dalam UU Pilpres Nomor 42 Tahun 2008," kata Mahendra dalam sidang DKPP, gedung Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (11/8/2014).
Mahendra pun berharap agar DKPP bisa melihat persoalan tersebut terkait pelanggaraan etika penyelenggara pemilu. Karena menurutnya, hal tersebut tidak terdapat dalam regulasi penyelenggara pemilu.
"Meski dengan alasan membuka kotak suara untuk menemukan bukti-bukti yang akan diajukan ke MK, itu tidak ada payung hukumnya," ujar dia.
Mahendra mengatakan, MK mengizinkan KPU membuka kotak suara itu terhitung saat memutuskannya, yakni Jumat 8 Agustus 2014.
"Kalau terkait MK, kami juga beperkara di MK. Jadi sebelum tanggal 8 (Agustus 2014) itu MK belum mengizinkan. Semoga DKPP bisa melihatnya," tandas Mahendra. (Mut)
Pembukaan Kotak Suara Masih Disoal Prabowo-Hatta di Sidang DKPP
Sidang etik Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Pilpres 2014 kembali digelar.
diperbarui 11 Agu 2014, 11:34 WIBMahendradatta (Istimewa)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024
Dikawal Auditor Pemerintah, Membuat BUMN Kembali Menari Lincah
8 Potret Nyeleneh Soal Bergambar untuk Siswa, Bingung Isi Jawabannya
Bawa Sport Tourism Indonesia Mendunia, Bos PosIND Ramaikan Event Sungailiat Triathlon 2024
India Luncurkan Kapal Selam dengan Sistem Torpedo Rudal Supersonik, Mampu Serang Musuh dengan Jarak Ratusan Kilometer
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Minta Pemda Susun Rencana Gerakan Menanam dengan Baik
Sejuta Benih Losbter Diduga Diselundupkan Keluar Indonesia Tiap Hari
8 Potret Nyeleneh Orang Modifikasi Dua Motor Jadi Satu Ini Unik Banget
1,04 Juta Wajib Pajak Badan Sudah Lapor SPT Tahunan, Terbanyak Lewat Sini
Kenalkan Tradisi Batik, Acara Volunteering Seni Ajak Anak-Anak Membatik
KAI Daop 9 Jember Sediakan 37 Ribu Kursi Sambut Libur Panjang Isa Almasih
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta Episode Senin 6 Mei April 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya