Jembatan Putus, Siswa Tak Bisa ke Sekolah

Para pelajar di Desa Tanjung Mulya, Garut, Jawa Barat, tak bisa menyeberang jembatan Bokor yang merupakan satu-satunya akses menuju sekolah.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 16 Apr 2014, 13:04 WIB
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Garut Sejumlah pelajar di Desa Tanjung Mulya, Garut, Jawa Barat, berduyun-duyun hendak pergi ke sekolah. Namun apa daya, mereka tidak bisa menyeberang sungai. Jembatan Bokor yang merupakan satu-satunya akses menuju sekolah terputus.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (16/4/2014), Jembatan Bokor yang merupakan satu-satunya pengubung, putus akibat terjangan banjir bandang.

Para pelajar juga terpaksa mengurungkan niatnya untuk berjalan kaki melintasi Sungai Cikandang karena arus yang begitu deras. Orangtua yang akan menyeberangkan anaknya pun khawatir terseret arus.

Sejak jembatan putus diterjang banjir Senin lalu 14 April 2014, sudah 2 hari, lebih dari 140 siswa dari 4 sekolah yang tidak bisa belajar.

(Shinta Sinaga)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya