Sukses

Viral di Medsos, Begini Cara Bikin Poster ala Disney Pixar Pakai Bing AI

Poster ala Disney Pixar yang dibuat dengan AI lagi viral di media sosial. Cara membuatnya pun ternyata mudah, di mana kamu bisa memakai Bing Image Cretor.

Liputan6.com, Jakarta - Di media sosial sedang viral warganet yang membagikan poster film ala Disney Pixar, yang dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Banyak dari warganet yang membuat poster film Disney Pixar, namun dengan judul dan gambar hasil imajinasi mereka sendiri, menggunakan alat AI yang tersedia di internet.

Rupanya, membuat poster semacam ini tidak terlalu sulit, di mana kamu bisa memakai tools AI yang sudah tersedia luas seperti Bing Image Generator baik di HP atau dengan desktop.

Sebagai informasi, Image Creator adalah produk dari Microsoft Bing, yang bertujuan untuk membantu pengguna membuat gambar dengan bantuan AI. Alat ini menggunakan teknologi DALL-E dari OpenAI, untuk menghasilkan beberapa gambar yang sesuai dengan perintah.

Cara Bikin Poster Disney Pixar AI

Berikut ini cara membuat poster ala Disney Pixar dengan bantuan AI, menggunakan Bing Image Generator:

  • Buka aplikasi Bing di smartphone atau Bing.com melalui browser di desktop. Pastikan kamu sudah memiliki akun Microsoft dan sudah login dengannya.
  • Pilih "Image Creator"
  • Pada kolom teks, masukkan deskripsi gambar yang diinginkan dengan rinci. Sebagai contoh untuk gambar di atas: "Disney Pixar movie poster titled "D-10". A boy with glasses, Messy hair, playing with toys. in space. singing. 3d animation."
  • Klik Create atau Buat
  • Tunggu beberapa saat. Nantinya, Bing akan memberikanmu empat gambar yang dibuat dengan AI, berdasarkan perintah yang kamu tuliskan sebelumnya.
  • Kamu dapat mengunduhnya ke perangkat, untuk kemudian dibagikan ke media sosial.

Berdasarkan pengalaman Tekno Liputan6.com memakainya, poster dihasilkan cukup mendekati poster film Disney Pixar yang asli secara visual, namun belum sempurna.

Beberapa tulisan masih terlihat berantakan. Selain itu, ada gambar yang hasilnya masih cukup aneh dan terasa sedikit "creepy."

Untuk menambahkan tulisan lainnya, kamu bisa menambahkannya dengan software editing gambar lainnya apabila tidak muncul secara otomatis di Image Creator.

Tentu saja, ada banyak alat AI lain yang dapat dipakai untuk membuat gambar animasi 3D ala Pixar semacam ini, di mana kamu bisa memadukan kreasimu dengan software lain seperti Adobe Photoshop atau Canva.

Perlu diingat, Bing Image Creator juga memberikan sejumlah batasan seperti jumlah pembuatan gambar, hingga beberapa perintah tertentu yang dinilai melanggar aturan platform tersebut.

Selain itu, dalam menggunakan alat-alat AI, pastikan kamu bijak dalam memanfaatkannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bing AI Berbasis ChatGPT 4 Bakal Terus Tersedia Gratis

Microsoft sebelumnya memastikan dalam pernyataan, perusahaan akan tetap menggratiskan Bing AI mereka. Digratiskannya Bing AI tentu bukan tidak lagi jadi kejutan, namun baru-baru ini Microsoft mengumumkan bahwa Bing AI edisi enterprise yang tidak gratis.

Hal ini pun menimbulkan berbagai pertanyaan mengenai masa depan Bing. Di mana, sebagian orang percaya bahwa Microsoft bisa saja menagih pembayaran atas penggunaan kapabilitas AI Bing.com di masa depan.

Mengutip Windows Latest, Senin (24/7/2023), Microsoft telah mengonfirmasi bahwa Bing.com AI akan selalu tersedia seperti saat ini.

Pada pengumuman terbaru mengenai Bing Chat enterprise, tidak akan berdampak pada pengalaman AI yang sekarang ini. Para pengguna juga bisa mengakses Bing AI melalui Edge dan Windows Copilot secara gratisan.

Microsoft akan segera memperluas Bing Chat ke lebih banyak produk dan tidak akan mengenakan bayaran bagi pengguna untuk penggunaan AI tersebut.

"Bing AI akan terus terus gratis melalui Bing.com, panel samping Microsoft Edge, Windows Copilot dan tempat-tempat lainnya," kata seorang engineer Microsoft.

3 dari 3 halaman

Dilatih Microsoft dan OpenAI

Sekadar informasi, Bing menggunakan model 'large language' yang dilatih oleh Microsoft dan OpenAI. Model-model ini merupakan neural network dan telah dilatih pada data dalam jumlah yang besar, melalui buku-buku, paper riset, dan lain-lain.

Bahkan, Bing juga telah dilatih pada hasil pencariannya, yang memungkinkan AI untuk mencari di web, crawl data, serta untuk memikirkan dan menanggapi pengguna. Terkait dengan berita-berita, Microsoft juga menggulirkan lebih banyak peningkatan ke Bing.com secara gratis.

Bing AI diklaim makin pintar dengan berbagai update yang dihadirkan. Misalnya pada pembaruan paling baru yang digulirkan minggu lalu, Microsoft menambahkan "Visual Search", sebuah fitur pengenalan gambar ke Chat, pada semua pengguna.

Fitur ini memakai model GPT-4 milik OpenAI untuk mendeskripsikan gambar. Misalnya, pengguna bisa mengambil sebuah gambar atau memakai sebuah gambar yang telah diambil dan membagikannya dengan Bing Chat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.