Sukses

PropertyGuru Akan Tutup Rumah.com dan Layanan FastKey, Ini Penjelasan CEO soal Nasib Karyawan

PropertyGuru Group mengumumkan akan menutup bisnis Rumah.com dan layanan FastKey di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - PropertyGuru Group mengumumkan akan menutup bisnis Rumah.com di Indonesia per 30 November 2023. Perusahaan juga akan menutup layanan FastKey di Indonesia pada 31 Juli 2024, serta di Malaysia dan Singapura pada 15 Oktober 2024.

Dalam surat terbuka yang dikirim Group CEO dan Managing Director PropertyGuru, Hari. V. Krishnan, kepada para karyawan, ia mengatakan bahwa keputusan ini tidak diambil dengan mudah, serta menyadari dampaknya terhadap karyawan dan pelanggan yang telah perusahaan layani selama lebih dari satu dekade.

"Tujuan kami adalah untuk meminimalkan dampak ini dan memberikan dukungan kepada 61 karyawan dari bisnis marketplace kami di Indonesia, menawarkan paket di atas standar, dukungan perawatan kesehatan, dan membantu mereka dalam transisi menuju peluang-peluang baru," tutur bos PropertyGuru ini, seperti dikutip dari surat terbuka resmi perusahaan, Senin (21/8/2023).

Hari menjelaskan hingga 30 November 2023, perushaan akan terus melayani para agen dan mitra pengembang dari Rumah.com untuk memastikan gangguan seminimal mungkin terhadap operasional bisnis mereka.

"Setelah itu, kami akan mengembalikan fee yang telah dibayar sesuai kontrak masing-masing. Untuk mitra vendor, kami akan tetap membayar kewajiban kami sesuai komitmen kontrak masing-masing," ucapnya menegaskan.

Hari mengungkapkan, perusahaan juga telah membuat keputusan sulit untuk menutup FastKey, salah satu produk SaaS (Software as a service).

"Kami akan memenuhi komitmen yang telah dibuat terhadap seluruh pelanggan saat ini sebelum mengakhiri operasional FastKey di Indonesia pada 31 Juli 2024, serta di Malaysia dan Singapura pada 15 Oktober 2024," tuturnya.

"Seiring perjalanan, kami berbincang dengan para anggota tim FastKey yang terdampak oleh keputusan ini, menjajaki peluang-peluang penugasan baru di dalam Grup dan memastikan bahwa mereka didukung selama periode perubahan ini," Hari melanjutkan.

Kedua keputusan bisnis ini diperkirakan tidak akan memiliki dampak signifikan terhadap prospek keuangan perusahaan pada tahun 2023.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Deretan Kompensasi untuk Karyawan yang Terdampak

Hari mengklaim perusahaan akan akan terus mendukung para karyawan yang terdampak dalam masa transisi ini dengan memberikan kompensasi berikut ini:

Paket pesangon di atas standar

Lebih tinggi dari pembayaran pesangon wajib satu bulan untuk setiap tahun masa kerja dengan batas hingga sembilan bulan. Pembayaran masa kerja yang lama akan diberikan sesuai aturan yang berlaku. Selain itu, perusahaan akan menyertakan ex-gratia berikut:

  • Pembayaran goodwill berdasarkan hitungan tahun masa karja.
  • Bonus kinerja satu bulan untuk non-penjualan dan komisi penuh untuk bulan Agustus dan September untuk semua penjualan.

Kesehatan

Perusahaan akan memperpanjang asuransi kesehatan dan program bantuan karyawan (thrive) dengan tambahan selama tiga bulan dari tanggal terakhir bekerja.

Dukungan Pekerjaan

Perusahaan akan membantu para karyawan untuk menemukan peluang-peluang baru, dengan dua cara:

  • Layanan outplacement selama tiga bulan dengan konsultan pribadi untuk mendukung setiap karyawan dalam transisi karir dan pencarian kerja.
  • Memberikan laptop untuk menemukan peluang berikutnya dan perusahaan mengizinkan semua karyawan memiliki laptop kerja mereka.

 

3 dari 4 halaman

Perjalanan PropertyGuru

Hari menceritakan, selama 15 tahun terakhir, perusahaan bersama-sama telah membangun PropertyGuru menjadi perusahaan PropTech terdepan di Asia Tenggara.

Perjalanan ini ditandai dengan fokus yang jelas pada penyediaan solusi-solusi yang memberdayakan konsumen dan pelanggan, dengan memandu mereka dalam membuat keputusan terkait properti dengan penuh percaya diri. 

"Di penghujung 2020, kami memulai fase pertumbuhan evolusioner ketiga, yakni PG3, yang didorong oleh tujuan ambisius untuk menyediakan solusi berkualitas tinggi yang mencakup seluruh perjalanan properti," paparnya.

Inti dari PG3 terletak pada prinsip panduan, komitmen untuk melakukan investasi terfokus yang mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan memaksimalkan nilai yang perusahaan ciptakan untuk semua pemangku kepentingan (stakeholders).

4 dari 4 halaman

Infografis Serba-serbi Rumah Ramah Lingkungan. (Liputan6.com/Triyasni)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini