Sukses

Smartfren Mau Bikin Ekosistem dan Industri Game Indonesia Makin Maju

Smartfren berupaya membangun ekosistem esports dan industri game di Indonesia tumbuh makin maju dengan berbagai cara, mulai dari mensponsori tim esports underdog Genesis Dogma, merilis paket data gaming, hingga membuat turnamen esports.

Liputan6.com, Jakarta - Industri kreatif Tanah Air diharapkan menjadi hero yang turut mendorong perekonomian Indonesia. Pada 2021, industri kreatif berkontribusi sebesar 6,98 persen atau setara Rp 1.134 triliun bagi Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada 2021.

Kontribusi sektor ini diharapkan terus meningkat seiring banyaknya industri kreatif yang bergeliat di masa pandemi. Salah satu bidang yang turut menjadi lokomotif PDB adalah industri gaming dan esports.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bahkan menyebut, industri gaming menempati posisi ke-tujuh dan menyumbang PDB sebesar Rp 24,88 triliun pada 2021.

Sandi mengatakan, industri esports dan gaming mengalami pertumbuhan 4,47 persen.

"Dengan jumlah pertumbuhan sebesar 4,47 persen, harapan kami, game menjadi pandemic winner untuk mendorong pergerakan ekonomi Indonesia, bersama subsektor prioritas dan unggulan lainnya," kata Sandi, dikutip dari siaran pers Kemenparekraf.

Sejalan dengan itu, Ketua Umum Asosiasi Gim Indonesia Cipto Adiguno pernah berkata, 85 persen nilai transaksi game di Indonesia berasal dari mobile gaming yang dimotori smartphone.

Melihat hal ini, Sandi mengajak stakeholders di Indonesia untuk memanfaatkan peluang dan ikut serta menumbuhkan ekosistem gaming yang dia nilai bakal berkontribusi lebih bagi perekonomian.

Untuk itulah, operator seluler Smartfren turut berkomitmen mengembangkan perkembangan esports di Tanah Air.

Salah satu caranya dengan merilis paket gaming terjangkau yang memungkinkan para pelanggannya membeli paket internet gaming berbonus item-item untuk mendukung permainan.

Chief Brand Officer Smartfren Roberto Saputra ketika berbincang dengan Tekno Liputan6.com beberapa waktu lalu menyebut, selain merilis paket gaming yang memungkinkan pelanggan main gim bebas worry, Smartfren juga melakukan berbagai action nyata.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Aksi Nyata Smartfren

"Kami tidak hanya meluncurkan produk paket gaming, tetapi ada aksi nyata yang dilakukan. Itu sebabnya kami menggandeng beberapa pihak, yakni Infinix yang memiliki handset gaming hingga mensponsori tim esports Genesis Dogma," tutur Roberto.

Roberto menyebut, Genesis Dogma merupakan tim esports yang tumbuh dari komunitas. Menurut pria berkaca mata ini, Genesis Dogma berhasil tumbuh dari zero to hero.

Tim esports underdog ini sengaja digandeng Smartfren untuk mewujudkan segala kemungkinan bisa terjadi, jika didukung ekosistem yang mumpuni.

Ekosistem itulah yang kini berupaya dibangun Smartfren dengan menggandeng tim esports dan vendor ponsel, merilis paket gaming, hingga mensponsori berbagai turnamen dan kompetisi.

"Kini mereka (Genesis Dogma) membuktikan, dari esports yang levelnya komunitas, bisa menghasilkan atlet yang menang medali di Sea Games," tutur Roberto, turut berbangga pada tim esports yang disponsori Smartfren.

Tak cukup sampai situ, Smartfren beberapa waktu lalu juga membuat turnamen esports bertajuk Scouting Ground Free Fire.

Dia mengatakan, turnamen esports khusus gim Free Fire ini berupaya menjaring talenta-talenta di bidang esports, guna menjadi anggota tim Genesis Dogma.

Nantinya, talenta esports di tim Genesis Dogma yang berbasis komunitas tersebut diharapkan bisa menjadi atlet profesional, seperti Alan, salah satu anggota Genesis Dogma yang memenangkan medali perak di Sea Games lalu.

3 dari 4 halaman

Bukan Cuma Cari Atlet Esports, Tapi Bentuk Ekosistem Positif

Namun bukan hanya itu, tujuan Smartfren turut mendukung esports adalah menciptakan ekosistem yang nantinya berkembang jadi sesuatu yang mendukung perekonomian sekaligus memberdayakan anak-anak muda.

Pasalnya menurut Roberto, secara umum bagi Smartfren, esports itu tidak hanya identik gamers. Smartfren melihat industri gaming sebagai sebuah ekosistem yang di dalamnya ada banyak orang berperan penting untuk mendukung.

"Orang-orang ini bisa menjadi gamers content creators, bukan hanya atlet, tetapi mereka bisa juga menjadi esports caster atau MC-nya atau lain-lain. Jadi, bagi kami yang penting adalah bagaimana menyalurkan hobi gaming ini ke arah yang positif," tutur Roberto.

Bicara soal esports dan gaming, Roberto tidak menampik kalau pandemi membuat industri ini meroket. Ketika dihadapkan dengan pandemi dan harus tinggal di rumah, memang segala sesuatu dilakukan dari ponsel, termasuk mencari hiburan, dalam hal ini main game mobile.

Ia tidak menyebutkan berapa banyak persentase gamers di kalangan pelanggan Smartfren. Jumlah itu, kata Roberto, bisa mencapai jutaan. Hal ini karena tiap orang yang mengakses aplikasi game bisa dikategorikan sebagai gamers, termasuk casual gamers.

4 dari 4 halaman

Rilis Paket Data dan Kartu Perdana Gaming

"Saya bilang, gamers itu besar di Indonesia, terutama semenjak pandemi," tutur dia.

Meski tidak menyebut angka, ia mangatakan trafik untuk mengakses layanan game mobile di jaringannya mencapai 10-15 persen.

Melihat hal ini Smartfren tancap gas merancang produk paket data gaming termasuk kartu perdana gaming Smartfren. Produk ini ditujukan untuk memberikan manfaat lebih besar bagi anak-anak muda penggemar mobile gaming dan esports.

Adapun harga Kartu Perdana Gaming Smartfren ini adalah Rp 16.000 dengan masa aktif 10 hari. Pelanggan bisa mendapatkan keuntungan berupa kuota gaming 7GB, kuota utama 1GB, dan 12 diamond yang bisa dipilih untuk game Free Fire atau Mobile Legends.

Begitu pula dengan paket data gaming untuk isi ulang yang dibanderol Rp 16.000 dengan masa aktif 7 hari. Kuota gaming sebesar 7GB disertakan di dalamnya dan bisa dipakai untuk mengakses judul game populer. Mulai dari Free Fire, Call of Duty Mobile, Arena of Valor, PUBG Mobile, Mobile Legends, Asphalt, Modern Combat, hingga Ludi Games.

Paket gaming ini dijual secara online melalui e-commerce hingga toko offline Indomaret.

Bukan apa-apa, Roberto berkelakar, ada banyak anak-anak muda yang kerap mendatangi minimarket tiap minggunya untuk membeli item game dengan budget yang terbatas. Pelanggan entry level seperti inilah yang berusaha disasar Smartfren dengan paket gaming terjangkaunya.

(Tin/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.