Sukses

Top 3 Tekno: Cara Mute Chat di WhatsApp Selamanya Terpopuler

WhatsApp baru saja mengumumkan fitur baru bernama Mute Always, di mana kamu bisa mute atau menonaktifkan notifikasi chat selamanya.

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp baru saja mengumumkan fitur baru bernama Mute Always, di mana kamu bisa mute atau menonaktifkan notifikasi chat selamanya.

Artikel mengenai tips mute chat di WhatsApp selamanya pun menjadi yang terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com, Jumat (23/10/2020) kemarin.

Berita lain yang juga populer masih datang dari WhatsApp yang akan menarik biaya untuk pesan yang berhubungan dengan bisnis pengguna, semisal boarding pass atau struk pembelian.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Gampang Banget, Ini Tips Mute Chat di WhatsApp Selamanya

WhatsApp menghadirkan fitur yang sangat membantu pengguna untuk menyingkirkan chat mengganggu selama-lamanya.

Fitur baru bernama Mute Always ini hadir dalam update teranyar WhatsApp yang sudah bisa kamu unduh di Google Play dan App Store.

Bagaimana cara pakainya? Baca selengkapnya di sini 

2. Mute Percakapan untuk Selamanya Resmi Hadir di WhatsApp, Selamat Tinggal Chat Mengganggu

WhatsApp resmi menggulirkan pembaruan yang memungkinkan pengguna untuk melakukan mute pada chat (percakapan) untuk selamanya.

Hal ini diketahui dari pernyataan akun twiter WhatsApp (@WhatsApp).

"Kamu sekarang bisa mute percakapan untuk selamanya," tulis WhatsApp.

Fitur mute sebetulnya bukan fitur baru, tetapi sebelumnya pengguna hanya bisa melakukan mute pada percakapan paling lama untuk satu tahun.

Baca selengkapnya di sini 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. WhatsApp Bakal Tarik Biaya ke Pengguna untuk Layanan Akun Bisnis

WhatsApp telah mengumumkan sejumlah fitur baru untuk para pengguna akun Bisnis. Salah satunya adalah perusahaan akan mengenakan biaya untuk sebagian layanan pada akun Bisnis.

"Hal ini akan membantu WhatsApp terus membangun bisnisnya untuk terus menyediakan dan memperluas layanan perpesanan teks maupun panggilan suara termasuk video," tulis perusahaan dalam keterangan resmi yang diterima.

Nantinya, pesan yang ditarik biaya merupakan pesan yang berhubungan dengan bisnis pengguna, semisal boarding pass atau struk pembelian. Merujuk pada situs resmi WhatsApp, pesan semacam ini masuk dalam kategori Message Template.

Baca selengkapnya di sini

(Isk/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.