Berita Lembah Bamiyan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

UNESCO menyerukan perlindungan dan pelestarian warisan budaya Afghanista, seperti patung Buddha di Bamiyan.

Aktivis Muda Ini Siap Jadi Calon Bupati di Pilkada 2024, Ingin Bawa Lahat Lebih Maju
Setelah Megawati, Aktivis Barikade 98 Ajukan Amicus Curae Terkait Sengketa Pilpres ke MK
Telah dibaca 0 kali
Demokrat: Tak Ada Masalah Parpol Luar Koalisi Bergabung ke Prabowo-Gibran, Proporsi Menteri Banyak
Telah dibaca 0 kali
Jenis Drama yang Menonjolkan Gerakan tanpa Kata-Kata Disebut? Ketahui Seluk-beluknya
Telah dibaca 0 kali
Di Sidang IMF-World Bank, Bos BI Pastikan Intervensi demi Selamatkan Rupiah
Telah dibaca 0 kali
Wanita Tuna Susila Tewas Diduga Dibunuh di Kepulauan Seribu, Polisi Tangkap 3 Temannya
Telah dibaca 0 kali
Foto-foto Keluarga Lepas Jirayut Kembali ke Indonesia Setelah Lebaran di Thailand, Kembali Kerja
Telah dibaca 0 kali
Toyota Fortuner Hybrid Resmi Meluncur, Mesin Lebih Bertenaga
Telah dibaca 0 kali
Potret Terkini Gunung Ruang di Sulawesi Utara
Telah dibaca 0 kali
Parkir di Zona Merah, Berikut Kinerja Kripto CRO Coin 19 April 2024
Telah dibaca 0 kali
Grebeg Syawal Keraton Kasepuhan Cirebon Menuai Penolakan
Telah dibaca 0 kali
KPK Periksa Dirut Energy Kita Indonesia Terkait Kasus Korupsi APD Kemenkes
Telah dibaca 0 kali
Album The Tortured Poets Department Taylor Swift Rilis 19 April 2024
Telah dibaca 0 kali
Gunung Ruang Meletus, Sudah 626 Warga Tagulandang Dievakuasi
Telah dibaca 0 kali
7 Potret Persiapan Chef Arnold Adu Tinju Lawan Codeblu, Tuai Banyak Dukungan
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Lembah Bamiyan termasuk situs warisan dunia UNESCO karena terdapat patung raksasa Buddha yang sudah ada sangat lama (dok.wikimedia commons)

Orang-orang Hazara berjalan di situs patung Buddha raksasa yang dihancurkan oleh Taliban pada 2001 di Provinsi Bamiyan, Afghanistan, 3 Maret 2021. Terletak di jantung pegunungan Hindu Kush, di tebing indah lembah Bamiyan terdapat gua yang berisi kuil, biara, dan lukisan Buddha. (BANGUN KOHSAR/AFP)

Reruntuhan Shahr-i Ghulghulah atau City of Scream dengan pemandangan dua patung Buddha yang sudah handur di Lembah Bamiyan, Afganistan. (Foto : Muhammadi Reza Ghulam/UNESCO Kabul)

Tim peneliti rela melakukan panjat tebing selama 6 tahun untuk memperbaiki tebing di Lembah Bamiyan, Afganistan. (Foto : Muhammadi Reza Ghulam/UNESCO Kabul)

Dua patung terbesar di Lembah Bamiyan hancur karena ulah Tentara Taliban pada Maret 2001. Kini tidak ada lagi bagian patung yang bisa diselamatkan. (Foto : Muhammadi Reza Ghulam/UNESCO Kabul)

Keindahan Lembah Bamiyan diperbincangkan di UNESCO Sharing Session on Bamiyan World Heritage Site and Afghanistan Culture yang dilaksanakan pada Kamis (30/3/2017). (Foto: Muhammadi Reza Ghulam/UNESCO Kabul)