Sukses

3 Alasan Rian D’Masiv Laporkan Akun Twitter Denny Sakrie, Termasuk Keluarga Diserang Hingga Istri Drop

Sejumlah alasan diungkap Rian D'Masiv setelah melaporkan akun Twitter Denny Sakrie yang menuduhnya melakukan pelecehan seksual.

Liputan6.com, Jakarta Rian Ekky Pradipta disebut melakukan pelecehan seksual oleh akun Twitter @DennySakrie milik pengamat musik almarhum Denny Sakrie. Cuitan beruntun itu diunggah pada Minggu (20/6/2021).

Dicuit ulang dan difavoritkan banyak orang, Rian D’Masiv jadi bulan-bulanan media daring juga netizen. Ia menyebut, upaya mediasi dengan mengajak kubu seberang bertemu di tempat netral, yakni Polda Metro Jaya, telah dilakukan.

“Kita tunggu sampai jam dua enggak datang, jam tiga enggak datang, jam empat enggak datang, sampai akhirnya jam lima kita bikin laporan polisi,” papar vokalis D’ Masiv didampingi kuasa hukum.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Sedih Dengan Pemberitaan

Setelahnya, Rian D’Masiv membeberkan sedikitnya tiga alasan mengapa melaporkan akun Twitter @DennyuSakrie ke Polda Metro Jaya. Pertama, sedih karena pemberitaan media. Tuduhan itu, kata Rian, tidak benar.

“Mengapa saya harus melakukan ini? Karena jujur, saya sangat sedih dengan pemberitaan yang beredar di media, sangat menyudutkan saya. Satu hal yang tidak saya lakukan tapi dibesar-besarkan,” katanya.

3 dari 5 halaman

Netizen Menghakimi Saya

“Istilahnya, sedihnya itu karena langsung disimpulkan bahwa saya melakukan itu. Belum secara… ya netizen, kan pasti menghakimi saya. Mereka tidak tahu apa-apa tapi langsung menghakimi,” Rian D’Masiv menyambung.

Pernyataan ini kami lansir dari video Rian D’Masiv Buka Suara Terkait Hal Yang Dituduhkan Kepadanya di kanal YouTube KH Infotainment, Senin (21/6/2021).

4 dari 5 halaman

Saya Punya Anak

Kedua, dampaknya terhadap keluarga dalam hal ini istri dan anak. “Dan yang saya sesalkan adalah, saya punya anak juga. Anak saya sudah besar, bisa melihat berita dengan mudah juga,” urai Rian.

Terakhir namun tak kalah penting, Rian D’Masiv yang merasa difitnah berhak mendapat perlindungan negara. Karenanya, sejak awal ia memilih Polda Metro Jaya sebagai tempat netral untuk mediasi. 

5 dari 5 halaman

Menghancurkan Yang Saya Bangun

“Saya perlu melakukan hal yang melindungi saya. Saya sebagai warga negara punya hak juga untuk dilindungi oleh Undang-undang, oleh hukum. Saya juga tidak mau orang dengan mudah menghancurkan apa yang sudah saya bangun selama ini,” pungkasnya.

Usai melapor, Rian D’Masiv memajang berkas laporan di akun Instagram terverifikasinya, hari yang sama. “Karena saya juga warga negara yang juga punya hak untuk di lindungi secara hukum dan undang undang.. saya membuat Laporan polisi ini,” cuitnya bersama foto itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.