Sukses

Detak Jantung Tak Normal, Komedian Sapri Akan Dipasang Ventilator

Adik mengabarkan kondisi terkini komedian Sapri.

Liputan6.com, Jakarta - Kadar gula darah yang terlampau tinggi membuat Sapri harus menjalani perawatan di ICU. Menurut sang adik, Dolly, sudah dua hari sang komedian tak sadarkan diri.

Terbaru, dokter juga telah meminta persetujuan keluarga untuk pemasangan ventilator. Keadaan ini membuat sang adik tak kuasa menahan air mata.

"Tadi pagi, subuh, dokter minta persetujuan keluarga, saya tanda tangan. Sebenarnya istrinya nggak tahu, bahwa detak jantungnya sudah nggak normal, mau dipasang ventilator," ucap Dolly di acara Sore Sore Ambyar, Minggu (9/5/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Operasi dan cuci Darah

Karena gula darah melebihi batas normal, Sapri mengalami beberapa gangguan, salah satunya adalah penyumbatan pembuluh darah. Untuk itu, dokter akan segera melakukan tindakan.

"Kakinya di sini sudah memar, kalau semakin lama nggak tindakan dia busuk dan pahit-pahitnya harus amputasi. Dokter bilang ini segera harus tindakan, dua-duanya dicabut, ditarik pembuluh darahnya," kata sang adik sambil menangis.

Tak hanya itu, ginjalnya juga mulai tak berfungsi secara normal. "Kena ginjal, harus segera cuci darah," paparnya lagi.

3 dari 4 halaman

Kendala Biaya

Sayangnya, keluarga tak memiliki cukup uang melakukan semua tindakan medis yang disarankan dokter. Asuransi kesehatan pun tak dimiliki.

"Sempat punya, tapi kemarin tidak ada kerjaan setahun dia nggak bayar jadi pihak asuransi nggak bisa perpanjang. Jadi kita selama ini selalu andalkan uang yang tersisa di ATM," paparnya.

4 dari 4 halaman

Kepedulian Ruben

Beruntung, Sapri memiliki teman-teman yang sangat peduli dengan kondisi kesehatannya, salah satunya adalah Ruben Onsu. Suami Sarwendah ini selalu memantau kondisi Sapri.

"Alhamdulillah kak Ruben telepon saya, tanya gimana keadaannya, ini harus segera dilakukan tindakan operasi. Tapi nggak ada uang. 'Sudah, lakukan'," ia menutup.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.