Sukses

Raih 700 Ribu Penonton, Gundala Diprediksi Tembus Sejuta Penonton Besok

Akhir pekan kemarin, langkah Gundala di tangga box office Indonesia makin tak terbendung.

Liputan6.com, Jakarta - Akhir pekan kemarin, langkah Gundala di tangga box office Indonesia makin tak terbendung. Minggu (1/9/2019) malam, Gundala meraih 705 ribu penonton lebih hanya dalam 4 hari.

Pencapaian ini sekaligus menempatkan Gundala sebagai film Indonesia terlaris ke-14 tahun ini. Film yang dibintangi Abimana Aryasatya dan Tara Basro diprediksi tembus sejuta penonton pada Selasa (3/9/2019) esok.

Kabar Gundala merangkul 700 ribu penonton lebih diumumkan sineas Joko Anwar melalui akun Twitter terverifikasi miliknya, Senin (2/9/2019) siang. 

“Terima kasih teman-teman,” seru Joko Anwar menyertai infografik bergambar Gundala, dengan latar garis-garis tak beraturan warna merah bata dan abu-abu.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Jumlah Penonton Naik Turun

Kabar ini juga dibenarkan produser eksekutif Gundala, Robert Ronny. Mengunggah gambar yang sama, Robert Ronny mencuit, “Terima kasih untuk semua yang sudah nonton #Gundala. Yang belum nonton, tunggu apa lagi?”

Data yang kami himpun dari akun Twitter pemerhati film @bicaraboxoffice menjelaskan, jumlah penonton Gundala terbilang fluktuatif. Hari pertama penayangan, Gundala menyerap lebih dari 174 ribu penonton.

Jumat (30/8/2019) layar bertambah namun jumlah penonton susut 20 persen. Keesokan harinya jumlah penonton Gundala melonjak signifikan.

 

 

3 dari 3 halaman

Optimis Bertahan di Bioskop

Dalam sehari, Sang Putra Petir meraih 199 ribu penonton lebih atau naik hampir 45 persen dari hari sebelumnya. Minggu (1/9/2019), Gundala ditonton 192 ribu orang atau turun tipis 3,6 persen.  

Agar dapat bertahan lama di bioskop, Gundala harus menjaga agar jumlah penonton tak turun drastis selama hari kerja. Sineas Joko Anwar optomistis, film terbarunya bertahan di bioskop mengingat tema yang disuguhkan relevan dengan kondisi masyarakat saat ini.

“Temanya (memang) harus relevan dengan Indonesia sekarang. Concerned bangsa Indonesia saat ini apa? Jadi harus dimasukkan. Kita punya tokoh sebesar Gundala kalau tidak kita gunakan untuk menyuarakan keresahan masyarakat saat ini kan sayang,” ulas Joko Anwar. (Wayan Diananto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.