Sukses

Captain America Lebih Didukung Fans ketimbang Iron Man

Menyambut film Captain America: Civil War, Marvel mengadu pendukung Captain America dan Iron Man di Twitter.

Liputan6.com, Los Angeles - Menjadi salah satu film superhero paling dinanti, Captain America: Civil War belakangan ini menggencarkan promo-promo unik. Salah satunya lewat media sosial Twitter. Hashtag #TEAMCAP dan #TEAMIRONMAN sempat menjadi trending topic.

Kedua tagar tersebut menghiasi Twitter pada akhir pekan kemarin, sebelum Minggu (7/2/2016) berakhir. Ternyata, Marvel Studios melalui akun @CaptainAmerica diam-diam menggunakannya sebagai tolok ukur fans di Twitter.

 

Hasilnya, Captain America memenangkan penggalangan massa dari Twitter. Hal tersebut bisa dilihat melalui gambar meteran Captain America-Iron Man yang dibuat khusus oleh Marvel. "Pertempuran sudah berakhir, tapi perang baru dimulai. #TeamCap," kutip akun tersebut bersama foto kemenangan Captain America.

Menyambut film Captain America: Civil War, Marvel mengadu pendukung Captain America dan Iron Man di Twitter. (Twitter / Marvel)

Selain kedua hashtag tersebut, Marvel juga menyediakan tagar superhero lain yang terlibat dalam konflik utama Civil War. Misalnya saja #AntMan, #WinterSoldier, #BlackPanther, dsb. Bahkan, mereka juga membuat emoticon khusus masing-masing karakter yang cukup lucu.

Captain America: Civil War. (Marvel Studios)

Kisah dalam Captain America: Civil War berpusat pada pertikaian antara Captain America dan Iron Man. Setelah satu kejadian mengerikan berdampak buruk bagi masyarakat, pemerintah pun meminta para superhero mendaftarkan identitas mereka. Namun Captain America yang menolak, akhirnya menjadi buruan pemerintah dan tim Iron Man.

Tim Iron Man di Captain America: Civil War. (Marvel Studios)

Chris Evans, Robert Downey Jr, Scarlett Johansson, Paul Rudd, Sebastian Stan masing-masing kembali tampil sebagai Captain America, Iron Man, Black Widow, Ant-Man, dan Winter Soldier di film ini. Disutradarai Anthony dan Joe Russo, Captain America: Civil War bakal tiba di Amerika pada 6 Mei 2016.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.