Sukses

David Bowie Meninggal Dunia, Warga Inggris Berduka

Legenda musik Davide Bowie meninggal dunia, warga Inggris hingga pejabat pemerintahannya ikut berduka.

 

Liputan6.com, London David Robert Jones atau yang dikenal dengan David Bowie mengembuskan napas terakhir, hari ini, Senin (11/1/2016), dalam usia 69 tahun. Kepergian David Bowie rupanya menjadi duka tersendiri bagi dunia hiburan karena musisi asal Inggris itu merupakan legenda musik dengan popular culture-nya.

David Bowie yang dianggap membesarkan budaya Brit Pop itu membuat warga Britania Raya bangga. Setelah berita kematian David Bowie menyebar luas, ramai-ramai publik menuliskan ungkapan duka cita melalui media sosial, termasuk Perdana Menteri Inggris, David Cameron.

"Saya tumbu dan besar dengan lagu-lagu yang dinyanyikan David Bowie. Saya seperti dibesarkan dengan karya miliknya. Dia merupakan seorang ahli di bidangnya. Ini merupakan berita yang sangat menyedihkan," tulis David Cameron, diwartakan Reuters.

Legenda musik Inggris, David Bowie berpose saat acara penandatanganan buku di Paris pada 10 September 2002 (AFP PHOTO / FILES / Franck Fife)

Kabar David Bowie meninggal dunia langsung diungkapkan pihak keluarga. Namun keluarga tak memberikan banyak informasi karena minta pengertian publik akan kehidupan pribadi mereka.

"David Bowie meninggal dunia dalam damai dikelilingi keluarganya hari ini setelah berjuang 18 bulan melawan kanker. Banyak hal yang kamu ingin bagikan terkait kabar kehilangan ini, tetapi kami meminta kepada kalian semua agar menghormati privasi keluarga selama waktu berkabung," begitu tulis pernyataannya.

Aksi penyanyi Inggris, David Bowie di atas panggung di Zenith, Paris pada 24 September 2002 (AFP PHOTO Martin BUREAU)

Saat sakit, David Bowie memutuskan untuk benar-benar berhenti dari aktivitas tur dan konser. David Bowie terakhir kali tampil di atas panggung di Hurricane Festival di Scheebel, Jerman 2004 lalu. Kala itu saat sedang mempromosikan album barunya Reality ia tiba-tiba mendapatkan sakit di dada. Rocker pelantun hits The Man Who Sold The World tersebut tak lama kemudian didiagnosa menderita penyakit jantung koroner.(Des/Adt)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.