Sukses

IHSG Dibuka Melemah Tipis, Sektor Saham Keuangan Anjlok 0,82%

Total frekuensi perdagangan saham di kisaran 134.676 kali pada pembukaan perdagangan dengan volume perdagangan 1,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,2 triliun.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun menuju zona merah pada pembukaan perdagangan Kamis, (14/3/2024).

Dikutip dari data RTI, IHSG turun 13,24 poin atau 0,21 persen ke posisi 7.410,29. Indeks LQ45 bertambah 0,38 persen ke posisi 1.000,35. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

IHSG berada di level tertinggi 7.428,48 dan terendah 7.400,15. Sebanyak 222 saham menguat dan 162 saham melemah. Selain itu, 231 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 134.676 kali dengan volume perdagangan 1,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,2 triliun.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) menguat. Sektor saham energi naik 0,88 persen, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham basic naik 0,61 persen, sektor saham kesehatan bertambah 0,32 persen.

Sementara itu, sektor saham keuangan anjlok 0,82 persen, sektor saham teknologi tergelincir 0,29 persen dan sektor saham cylcical susut 0,35 persen.

Dalam riset Ashmore, IHSG ditutup menguat 0.5% pada Rabu kemarin yang didorong oleh dominasi perbankan yang terus berlanjut. Saham BMRI naik 2,1%, saham BBNI menguat 2,1%, dan saham BBRI melambung 0,8%.

Saham TLKM juga naik 1,1% juga mengungguli, menunjukkan sinyal positif pada arus masuk asing. saham ISAT bertambah 3,2%, dan saham EXCL menguat 0,4%.

Saham ADMR melemah 8,6% karena harga batu bara kokas terkoreksi 18% selama long weekend.

DisclaimerSetiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 14 Maret 2024

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis (14/3/2024). IHSG berpotensi menguji level 7.500-7.617.

IHSG menguat 0,54 persen ke posisi 7.421 dan masih didominasi oleh munculnya volume pembelian pada perdagangan Rabu, 13 Maret 2024.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, pada label hitam, posisi IHSG sedang membentuk wave iii dari wave (iii) sehingga IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7.500-7.617.

“Worst case di label merah, penguatannya akan cenderung terbatas ke 7.500 untuk membentuk wave (b) dari wave (iv) dan selanjutnya akan terkoreksi kembali ke area 7.238,” ujar Herditya dalam ulasannya.

Herditya menuturkan, IHSG berada di level support 7.238,7.197 dan level resistance 7.444,7.492 pada Kamis pekan ini.

Sementara itu, dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi melemah terbatas dengan level support dan level resistance di 7.330-7.440.

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).

Sedangkan PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dan saham PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.