Sukses

Gangguan Sinyal di Jateng dan Yoygakarta, Indosat Buka Suara Soal Insiden Kebakaran Gedung Pemancar

Manajemen PT Indosat Tbk (ISAT) menyatakan, perbaikan gedung pemancar membutuhkan waktu 3-6 bulan. Namun, hal itu tidak berdampak pada operasional Perseroan.

Liputan6.com, Jakarta - PT Indosat Tbk (ISAT) buka suara soal insiden kebakaran terjadi di ruang baterai yang menyediakan pasokan daya cadangan untuk peralatan di gedung pemancar.

Chief Legal & Regulatory Officer Indosat Reski Damayanti menuturkan, kendala jaringan dialami oleh sebagian pelanggan IM3 dan Tri di sebagian wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta sejak 1 Januari 2024 pukul 09.45 Waktu Indonesia Barat (WIB) dan layanan kembali normal sejak 1 Januari 2024 pukul 11.50 WIB.

"Selain bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk penyelidikan, Perseroan telah segera melakukan tindakan untuk pemulihan dan penjaminan layanan. Perseroan juga melibatkan penyidik kebakaran bersertifikat independen untuk rekomendasi langkah-langkah lebih lanjut sehubungan dengan tindakan pencegahan dan korektif guna melindungi peralatan dan personel," kata Reski dalam keterbukaan informasi, ditulis Rabu (4/1/2024).

Selain itu, pada Selasa 2 Januari 2024, Perseroan secara bertahap memberikan kuota data IM3 dan Tri sebesar 1 GB yang berlaku selama 24 jam sesuai notifikasi yang diterima oleh pelanggan yang sempat terkendala.

Apabila pelanggan masih menghadapi kendala, Perseroan telah mengimbau pelanggan untuk menghubungi pusat layanan pelanggan IM3 dan Tri agar segera dibantu oleh tim customer service.

Meski demikian, kondisi terkini sudah dalam kendali. Arsitektur jaringan Perseroan dirancang dengan redundansi geografis kelas dunia. Dengan mengalihkan lalu lintas penggunaan ke peralatan pengelompokan yang redundan di kota-kota lain, Perseroan telah mulai memulihkan layanan seluler sejak 1 Januari 2024 pukul 11.50 WIB.

"Oleh karena Perseroan memiliki fasilitas lain yang berdekatan dengan gedung pemancar, Perseroan berencana untuk memindahkan peralatan ke fasilitas tersebut," imbuhnya. 

Dia bilang, waktu perbaikan untuk gedung pemancar diperkirakan sekitar 3-6 bulan, tetapi hal ini tidak akan berdampak pada operasional Perseroan.

"Tidak ada dampak yang merugikan terhadap kegiatan operasional maupun kondisi keuangan pada saat tanggal surat ini. Belum ada informasi atau kejadian penting lainnya yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup Perseroan serta dapat mempengaruhi harga saham Perseroan," tandasnya. 

  

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Warganet Keluhkan Sinyal Indosat Hilang pada Momen Tahun Baru 2024

Sebelumnya diberitakan, warganet di platform X alias Twitter ramai-ramai mengeluh sinyal Indosat hilang di momen Tahun Baru 2024, Senin (1/1/2024).

Pantauan Tekno Liputan6.com, jaringan Indosat hilang sejak pagi ini hingga menjadi trending topic di X, dengan lebih dari 4 ribu cuitan.

Para pengguna Indosat rata-rata mempertanyakan penyebab dari sinyal Indosat yang tiba-tiba hilang, terlebih di momen Tahun Baru 2024. Demikian mengutip dari Kanal Tekno Liputan6.com.

"Ini indosat lagi gangguan apa ya? Gak terdeteksi sinyalnya sama sekali," tanya seorang warganet dengan akun @zaka***

"Sinyal gue kenapa ga balik2 ini dah sejam buset, kuota masih banyak bgt @indosat," keluh @bead***

"Tapi di tempat aku bagus tri, kalo Indosat gak ada sinyal sama sekali di rumah aku," timpal @zxe*** memberikan informasi.

"@indosat apakah tahun 2024 sinyal indosat mesti gangguan begini?," cuit @kopral*** mempertanyakan masalah sinyal Indosatyang hilang.

Menanggapi keluhan para pengguna, akun Indosat Care @Indosatcare mengimbau mereka untuk melakukan sejumlah langkah.

"Hai Kak , maaf atas pengalaman yang dirasakan. Biar akses internet Kakak makin lancar, untuk langkah awal bisa hidupkan ulang Hp Kakak dan coba kembali. Kalau masih sama, yuk japriin nama, nomor, detail alamatnya via DM ya," tulis @Indosatcare.

Hingga berita ini naik belum ada penjelasan resmi dari pihak Indosat Ooredoo Hutchison.

 

3 dari 4 halaman

Sinyal Indosat Hilang Jadi Trending Topic di X alias Twitter, Apa Penyebabnya?

Sebelumnya diberitakan, warganet di platform X alias Twitter ramai-ramai mengeluh sinyal Indosat hilang sejak sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (1/1/2024).

Sontak, keyword Indosat langsung menjadi trending topic di X alias Twitter dengan lebih dari 5 ribu cuitan hingga pukul 11.57 WIB.

Pantauan Tekno Liputan6.com, pengguna yang mengeluh tentang sinyal Indosat hilang, rata-rata menetap di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mereka pun mencari tahu penyebab sinyal Indosat hilang.

"Kantor Indosat di Banyumanik kebakaran, sinyal 3/Indosat hilang hampir seJateng-Jatim sejak jam 10 tadi sampai sekarang. Kira-kira mau sampe kapan juga ini nyantol wi-fi depan rumah biar tetap terhubung?," cuit @mukhy*** memberikan informasi.

"Kantor Indosat Banyumanik kebakaran jare lek," timpal @tjah***

"Emang Indosat lagi eror guys, ini kata orang yg kerja disana barusan up story," tulis @alya***

"Jateng juga @indosat tolongg," cuit @ajus***

"Halo @indosat ini gangguan sampek kapan ya? Sinyal hilang isi pulsa ga masuk isi paketan gabisa, parah bettt," timpal @fari***

Meski sejumlah warganet memberikan informasi terkait penyebab sinyal Indosat hilang, namun hingga berita ini naik belum ada penjelasan resmi dari pihak Indosat Ooredoo Hutchison.

 

4 dari 4 halaman

Trafik Indosat Naik 11,5 Persen saat Natal dan Tahun Baru

Di sisi lain, pada momen Natal dan Tahun Baru, operator seluler meningkatkan kapasitas jaringannya dibandingkan dengan hari biasanya. Pasalnya pada kedua momen ini, peningkatan trafik internet diprediksi jauh melampaui trafik normal harian.

Untuk menjaga komunikasi terutama internetan tetap lancar saat momen Natal dan Tahun Baru, Indosat Ooredoo Hutchison alias Indosat mengoptimalkan jaringan di 434 lokasi prioritas.

Perusahaan hasil merger Indosat Ooredoo dan Hutchison Tri Indonesia ini juga meningkatkan kapasitas jaringan di 527 titik.

Dengan penambahan ini, Indosat kini menyediakan kapasitas sekitar 33 persen lebih besar dibandingkan rata-rata trafik data harian.

Indosat memerkirakan, terjadi lonjakan trafik data sekitar 11,5 persen dibandingkan rata-rata trafik data harian.

Rupanya menurut perkiraan perusahaan, peningkatan trafik ini dipicu oleh penggunaan aplikasi-aplikasi populer. Aplikasi yang dimaksud antara lain:

WhatsApp

Facebook

YouTube

Mobile Legends

RobloxPUBG Mobile

Untuk memastikan layanannya tetap berjalan dengan baik, Indosat juga melakukan uji coba jaringan di wilayah yang diperkirakan jadi jalur perjalanan populer selama liburan Natal dan Tahun Baru.

Jalur yang dimaksud mulai dari Trans Jawa, Trans Sumatera, Cikampek, Samarinda, sampai ke Balikpapan. Menurut hasil pengujian Indosat, jaringan mereka cukup optimal dari segi kecepatan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini