Sukses

Menengok Perjalanan Karier Pahala Mansury, Wamen BUMN Kini Bergeser ke Wamenlu

Sebelum dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu), Pahala Mansury menjabat sebagai Wamen BUMN I.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) merombak susunan beberapa susunan kementerian (reshuffle) pada hari ini, Senin, 17 Juli 2023. Salah satu perubahan tersebut adalah bergesernya posisi Pahala Mansury menjadi Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu).

Sebelumnya, dia menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN) I sejak 23 Desember 2020, menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang ditunjuk menjadi Menteri Kesehatan RI.

Lahir di Bogor pada 8 April 1971, pria bernama lengkap Pahala Nugraha Mansury itu menamatkan pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia. Pahala melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dan meraih gelar MBA di NYU Stern School of Business.

Sosoknya dikenal sebagai ekonom dan bankir, yang pernah menduduki sejumlah posisi strategis. Pahala memulai karier sebagai change management consultant di Andersen Consulting Jakarta hingga tahun 1997. Setelah itu ia bekerja di sebuah perusahaan pengelolaan investasi di New York, sembari menjalani pendidikan S2. Pada 1999, Pahala bergabung dengan Booz Allen Hamilton sebagai konsultan senior.

Pada tahun yang sama dia juga tercatat memimpin proyek perbankan di Asia Tenggara yang dilakukan oleh Boston Consulting Group.

Pada 2003, Pahala bergabung dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan sempat menjajal berbagai posisi, hingga berhasil menduduki kursi Direktur Treasury & Market Bank Mandiri pada 2015-2017. Pada 2017, Pahala didapuk menjadi Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) hingga 2018.

Namun, jabatan tersebut tidak lama dijalaninya. Pada 11 September 2018, dia dicopot dari jabatan Dirut Garuda Indonesia dan digantikan oleh Ari Askhara. Pahala Mansury kemudian digeser ke posisi Direktur Keuangan Pertamina pada 2018-2019. Setelahnya, dia diangkat oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Dirut Bank Tabungan Negara (BTN) pada 2019-2020.

Pada 23 Desember 2020, Pahala Mansury dilantik sebagai Wakil Menteri BUMN I berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 76/M Tahun 2020. Pahala menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang ditunjuk pemerintah menjadi Menteri Kesehatan. Sebelum bergabung di Kementerian BUMN.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Angkat Pahala Mansury Jadi Wamenlu, Jokowi Ingin Genjot Ekonomi Indonesia di Level Dunia

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Senin, 17 Juni 2023. Salah satu nama yang muncul, yakni Pahala Nugraha Mansury atau biasa dikenal dengan Pahala Mansury.

Beliau tergeser dari posisi sebelumnya sebagai Wakil Menteri BUMN I menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.

Usai pelantikan, Pahala Mansury mengatakan, Jokowi punya misi untuk menggenjot hubungan Indonesia dengan negara lain di tingkat ekonomi, khususnya di sektor perdagangan dan investasi internasional.

"Karena memang kan tantangan ke depannya bahaimana meningkatkan hubungan perekonomian antara negara kita dengan negara-negara lainnya," ujar Pahala Mansury di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Akan tetapi, ia masih menunggu arahan langsung dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait detil tugas utamanya sebagai Wamenlu.

Kendati begitu, Pahala percaya bekal pengalamanya di bidang korporasi bisa jadi modal untuk mengurusi diplomasi Indonesia dengan negara luar.

"Tapi ya karena pengalaman saya mungkin lebih banyak di bidang korporasi dan ekonomi, mungkin itu yang menjadi salah satu yang berpotensi menjadi pengembangan ke depannya," imbuhnya.

Pesan Erick ThohirSebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melepas Pahala Nugraha Mansury dari posisi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pahala ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menduduki jabatan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu).

Erick Thohir juga melepas Nezar Patria yang sebelumnya menjabat sebagai staf khusus Menteri BUMN bidang komunikasi mendapatkan amanah menjadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Erick Thohir meminta kepada Pahala Mansury dan Nezar Patria dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

 

3 dari 4 halaman

Kedua Figur di Mata Erick Thohir

"Selamat kepada Bapak Pahala dan Bapak Nezar yang mendapatkan kepercayaan besar dari Bapak Presiden Jokowi. Semoga mampu menjalankan tugas dan amanah yang diemban," ujar Erick di Jakarta, Senin (17/7/2023).

Erick optimistis kedua figur tersebut akan membawa dampak yang positif bagi Kemenlu dan Kemenkominfo. Erick mengatakan Pahala dan Nezar punya peranan penting dalam keberhasilan transformasi Kementerian BUMN.

"Tentu saya berterima kasih kepada Menteri Luar Negeri Ibu Retno Marsudi yang telah mempercayai Bapak Pahala Mansury sebagai Wakil Menteri Luar Negeri sehingga kita dapat mendorong kolaborasi pemenuhan kebutuhan pasokan sumber daya untuk memperkuat percepatan pembangungan ekosistem EV Battery, ketahanan energi dan industri pangan yang amat kita perlukan," ucap Erick.

"Saya juga berterima kasih kepada Presiden Bapak Joko Widodo yang telah mempercayai Bapak Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika di bawah bimbingan Menteri Komunikasi dan Informatika Bapak Budi Arie Setiadi untuk yang akan terus mensinkronisasi kebijakan ekonomi digital," lanjit Erick.

 

4 dari 4 halaman

Wamen Kominfo

Erick menyampaikan penunjukkan Pahala dan Nezar sebagai Wamenlu dan Wamen Kominfo menjadi bukti kepercayaan Jokowi atas talenta Kementerian BUMN. Selain Pahala dan Nezar, Budi Gunadi Sadikin dan Dante Saksono Harbuwono yang saat ini menjabat sebagai Menteri dan Wakil Menteri Kesehatan serta, Arief Prasetyo Adi, Kepala Badan Pangan Nasional adalah bagian dari Keluarga Besar Kementerian BUMN.

Erick menyampaikan perbaikan BUMN memerlukan sinergitas dan kolaborasi dengan kementerian, lembaga, swasta, dan juga masyarakat.

Erick mengatakan hal ini merupakan apresiasi dan juga motivasi bagi insan Kementerian BUMN untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi negara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini