Sukses

Bursa Saham Asia Menguat, Investor Respons Rilis Revisi PDB Jepang

Bursa saham Asia cenderung menguat pada perdagangan saham Selasa, 8 Juni 2021.

Liputan6.com, Singapura - Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan saham Selasa pagi seiring investor merespons langkah Jepang revisi gambaran produk domestik bruto (PDB) pada kuartal I-2021.

Di Jepang, indeks saham Jepang Nikkei naik 0,14 persen. Indeks saham Topix naik 0,1 persen.  Revisi data pemerintah Jepang yang dirilis pada Selasa pekan ini menunjukkan ekonomi Jepang menyusut 3,9 persen pada kuartal I-2021.

 Sebelumnya perkiraan kontraksi 5,1 persen. PDB yang direvisi dibandingkan dengan perkiraan median ekonom dalam jajak pendapat Reuter untuk kontraksi 4,8 persen. Demikian dilansir dari CNBC, Selasa (8/6/2021).

Di indeks saham Korea Selatan Kospi mendatar. Indeks saham Australia menguat tipis 0,14 persen. Indeks saham MSCI dari Asia Pasifik di perdagangkan naik 0,1 persen.

Di Wall Street, indeks saham S&P 500 berjuang ke posisi rekor tertinggi. Indeks saham S&P 500 ke posisi 4.226,52. Indeks saham Dow Jones melemah 126,15 poin ke posisi 34.360,24. Indeks saham Nasdaq naik 0,49 persen ke posisi 13.881,72.

Indeks dolar AS berada di posisi 89,987. Angka ini lebih rendah dari posisi sebelumnya posisi 90. Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 109,28 per dolar AS.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Wall Street Beragam pada Awal Pekan

Sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street cenderung bervariasi pada perdagangan Senin, 7 Juni 2021. Indeks saham acuan berjuang mencapai rekor tertinggi setelah pekan lalu catat kenaikan.

Pada penutupan perdagangan wall street, indeks saham S&P 500 turun sekitar 0,1 persen menjadi 4.226,52. Sektor saham bahan baku dan industri alami kerugian terbesar sehingga membebani indeks S&P 500. Indeks Dow Jones melemah 126,15 poin atau 0,4 persen menjadi 34.630,24. Indeks saham Nasdaq naik 0,5 persen ke posisi 13.881,72.

Saham meme kembali menjadi sorotan pada pekan ini. Saham AMC reli sebanyak 25 persen pada Senin pekan ini, dan ditutup hampir 15 persen lebih tinggi. Sementara saham GameStop dan BlackBerry juga naik dua digit. Sebagian besar saham spekulatif ini tergelincir ke zona merah pada Jumat pekan lalu meski ada kenaikan besar setelah perdagangan yang bergejolak.

Indeks saham acuan utama keluar dari kenaikan selama sepekan  di tengah meningkatnya optimism pembukaan kembali ekonomi. Indeks saham S&P 500 naik 0,6 persen pekan lalu sehingga mendorong indeks saham acuan tersebut menguat lebih dari 12 persen selama 2021. Indeks saham Nasdaq dan Dow Jones juga membukukan kenaikan pada pekan lalu.

“Saham telah kembali naik ke wilayah rekor tertinggi seiring laju pemulihan ekonomi tampaknya seimbang,” ujar Chief Market Technician Piper Sandler, Craig Johnson dikutip dari CNBC, Selasa (8/6/2021).

Ia menambahkan, sebagian besar tanda-tanda kenaikan inflasi telah diimbangi oleh meningkatnya prospek sementara langkah the Federal Reserve.

Di sisi lain, saham Visa naik pada awal setelah ada rekomendasi kenaikan saham oleh Piper Sandler. Laporan pekerjaan pada Jumat pekan lalu menunjukkan tingkat pengangguran turun menjadi 5,8 persen dari 6,1 persen dan tambahan pekerjaan 559.000 pada Mei 2021.

Laporan tersebut dipandang cukup kuat untuk menjaga kepercayaan investor terhadap ekonomi, tetapi cukup ringan menjaga the Federal Reserve agar tidak terburu-buru mengubah kebijakan moneter yang longgar.

Selain itu, investor fokus pada data inflasi pekan depan dengan indeks harga konsumen (IHK) dijadwalkan akan dirilis pada Mei 2021. Pada April 2021, CPI naik 4,2 persen dari tahun sebelumnya, kenaikan tercepat sejak 2008. Jika indeks harga konsumen terus naik, hal itu dapat menyebabkan the Federal Reserve mundur dari kebijakan moneternya yang longgar.

Pada akhir pekan lalu, negara-negara G7 mencapai kesepakatan tentang reformasi pajak global menyerukan perusahaan-perusahaan terbesar di dunia untuk membayar setidaknya 15 persen pajak atas penghasilan mereka. Perusahaan-perusahaan besar termausk Facebook dan Google telah menanggapi kesepakatan tersebut dengan baik.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Jepang adalah negara yang disebut sebagai negara kepulauan karena memiliki lebih dari 6000 pulau disekitarnya.
    Jepang adalah negara yang disebut sebagai negara kepulauan karena memiliki lebih dari 6000 pulau disekitarnya.

    Jepang

  • Bursa Saham Asia