Sukses

Top 3: United Tractors Tebar Dividen Rp 2,4 Triliun

Berikut tiga artikel terpopuler di saham yang dirangkum pada Sabtu,10 April 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT United Tractors Tbk (UNTR) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 2,4 triliun dari total laba bersih tahun buku 2020, atau sebesar Rp 644 per saham. Adapun laba bersih perseroan pada tahun buku 2020 sebesar Rp 6 triliun. 

Corporate Secretary PT United Tractors Tbk, Sara Loebis menuturkan, dari dividen Rp 2,4 triliun tersebut, termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp 171 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp 637 miliar yang telah dibayarkan pada 20 Oktober 2020. 

"Sehingga sisanya sebesar Rp 473 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp 1,8 triliun akan dibagikan kepada Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 21 April 2021 pukul 16.00 WIB dan akan dibayarkan kepada Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 11 Mei 2021," ujar dia dalam press conference usai RUPST,” Jumat, 9 April 2021.

Artikel asyik, united tractors tebar dividen Rp 2,4 triliun menyita perhatian pembaca di saham. Ingin tahu apa saja berita terpopuler di saham? Berikut sejumlah artikel terpopuler di saham yang dirangkum pada Sabtu, (10/4/2021):

1.Asyik, United Tractors Tebar Dividen Rp 2,4 Triliun

Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT United Tractors Tbk (UNTR) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 2,4 triliun dari total laba bersih tahun buku 2020, atau sebesar Rp 644 per saham. Adapun laba bersih perseroan pada tahun buku 2020 sebesar Rp 6 triliun. 

Corporate Secretary PT United Tractors Tbk, Sara Loebis menuturkan, dari dividen Rp 2,4 triliun tersebut, termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp 171 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp 637 miliar yang telah dibayarkan pada 20 Oktober 2020. 

"Sehingga sisanya sebesar Rp 473 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp 1,8 triliun akan dibagikan kepada Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 21 April 2021 pukul 16.00 WIB dan akan dibayarkan kepada Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 11 Mei 2021," ujar dia dalam press conference usai RUPST,” Jumat, 9 April 2021.

Berita selengkapnya baca di sini

2.OJK Sentil Pelanggar di Pasar Modal, Ada Emiten hingga Perusahaan Efek

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sepanjang 2020 hingga 6 April 2021 telah memantau terhadap pergerakan 15 saham dan 22 emiten yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sekaligus juga mengawasi tindakan perusahaan efek (PE) dan manajer investasi (MI) sampai pelaku industrinya.

"15 saham itu surveillance pergerakan saham secondary trading. 22 saham itu analisis pelaporan keuangan dan realisasi penggunaan dana raising fund, itu emitennya," kata Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK Yunita Linda Sari dalam acara Perkembangan dan Arah Pengawasan Perbankan serta Pasar Modal oleh OJK, di Bali, Jumat, 9 April 2021.

Ia menuturkan, pengawasan tersebut dilakukan sebagai bagian dari supervisory action di sektor pasar modal. Adapun sanksi yang diberikan atas perusahaan yang dianggap melakukan pelanggaran dimulai dari teguran tertulis, peringatan, penilaian kembali, bahkan sampai pembekuan izin.

Berita selengkapnya baca di sini

3.Medco Energi Gandeng Kansai Electric Perkuat Bisnis Kelistrikan

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) melalui anak usahanya PT Medco Power Indonesia memperkuat kapabilitas untuk mengembangkan bisnis pembangkit listrik gas mandiri (IPP). Salah satunya dengan menyelesaikan transaksi dengan bentuk aliansi strategi dengan Kansai Electric Power Company.

Presiden Direktur Medco Energi, Hilmi Panigoro menuturkan, aliansi ini akan bekerja sama melalui suatu unit usaha baru yang dimiliki bersama untuk mengembangkan dan mengoperasikan pembangkit listrik berbahan bakar gas.

Kerja sama ini juga memperluas bisnis operasi dan pemeliharaan di Indonesia.  Aliansi ini juga akan menyatukan keahlian teknis global Kansai Electric dengan pengalaman Medco Power untuk mengembangkan dan mengoperasikan pembangkit listrik di Indonesia.

Berita selengkapnya baca di sini

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.