Sukses

Jokowi Resmikan Terminal Samarinda Seberang

Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo kembali melakukan kunjungan ke wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).

Liputan6.com, Samarinda - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo kembali melakukan kunjungan ke wilayah Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam kunjungan kerjanya yang di mulai sejak Rabu (28/2/2024) sore hingga Jumat (1/3/2024), presiden mengunjungi sejumlah tempat.

Agendanya antara lain meresmikan terminal bus penumpang tipe A Samarinda Seberang, peresmian pabrik Kaltim Amonium Nitrat yang berlokasi di Kota Bontang dan groundebreaking sejumlah bank yang akan dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Saat tiba pada Rabu (28/2/2024) sore melalui bandara APT Pranoto Samarinda, Jokowi langsung menuju Samarinda Seberang untuk melakukan peresmian terminal penumpang tipe A.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan bahwa sekarang ini macet hampir di semua kota. Hal itu karena semua orang menggunakan kendaraan pribadi yang semakin banyak.

"Kalau kita lihat dari kota ke kota di mana pun sekarang ini macet. Termasuk saya lihat di Samarinda, di Balikpapan, dan di Banjarmasin," ujarnya.

Dengan begitu, peresmian ini sebagai bentuk upaya yang diambil oleh pemerintah dalam mendorong transportasi massal agar penggunaan kendaraan pribadi terus berkurang.

Dalam kesempatan ini, Jokowi menyampaikan rasa gembiranya dengan adanya pembangunan Terminal Samarinda Seberang tersebut. Peresmian terminal ini juga bisa menjadi contoh untuk kota-kota yang ada di Indonesia agar mempersiapkan diri untuk menghadirkan transportasi umum di daerahnya.

"Tadi Pak Wali juga menyampaikan dulunya ini kumuh sekali, di mana-mana terminal musti kotor, tidak tertata, banyak premannya itu udah di mana-mana. Tapi melihat sekarang, saya senang terminalnya bersih, terminalnya rapi, tertata," pungkasnya.

Presiden Jokowi berharap, pembangunan terminal ini dapat memudahkan masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas yang dihadirkan oleh pemerintah. Sehingga, masyarakat dapat bepergian baik dari Samarinda ke Balikpapan maupun dari Samarinda ke Banjarmasin.

Agenda selanjutnya peresmian Pabrik KAN Pupuk Kaltim akan dilakukan pada Kamis (29/2/2024) pagi di Kota Bontang.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mengurai Kemacetan Samarinda

Dalam peresmian terminal Samarinda Seberang tersebut, Wali Kota Samarinda, Andi Harun turut hadir mendampingi Presiden Joko Widodo.

Andi Harun menyebutkan, Terminal Samarinda Seberang akan berperan mengurangi kemacetan di Kota Samarinda, apa lagi Terminal Tipe A ini melayani trayek Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) menuju Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

“Kita bisa melihat transformasi perubahan Terminal kita yang sekarang sangat bagus, rapi dan bisa menjadi sarana publik untuk kepentingan masyarakat,” katanya.

Sesuai dengan arahan Presiden RI Jokowi bahwa, terminal bisa menjadi sarana publik yang nyaman, bersih dan rapi bagi pengguna transportasi ini.

Andi Harun berharap, Terminal ini bisa terus menjadi sarana publik yang memberikan kenyamanan transportasi bagi masyarakat sekaligus diintegrasikan dengan pelaku UMKM.

“Mari kita jaga bersama dan Terminal ini harus bersih dan rapi juga bisa terhindar dari kegiatan premanisme yang dapat mengganggu kenyamanan bagi pengguna Terminal,” terangnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu mengatakan dengan peresmian Terminal Samarinda Seberang ini dapat mengurangi kemacetan Kota Samarinda yang disebabkan oleh kendaraan Pribadi.

“Ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo terkait dengan transportasi massal memang harus digaungkan di setiap kabupaten/kota sebelum kota tersebut menjadi kota yang tingkat kemacetannya menjadi tinggi,” tuturnya.

Ia juga menyebutkan telah melakukan koordinasi bersama Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan (BKT) untuk aglomerasi penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN).

“BKT Nasional mengajak seluruh kabupaten/kota untuk bersama-sama saling mendukung aglomerasi, supaya nanti ada transportasi umum bagi BUMRT kereta yang akan terintegrasi yang menuju ke IKN, sehingga penggunaan pribadi menjadi lebih kecil,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.