Sukses

BNN Kota Bandung Bakal Bangun Pusat Rehabilitasi Mandiri Tingkat Kota

Rencananya, tempat rehabilitasi tersebut akan dibuka setiap hari serta melayani rawat inap.

Liputan6.com, Bandung - Badan Narkotika Nasional (BNN) dikabarkan tengah membangun gedung pusat rehabilitasi narkoba di Kota Bandung. Pusat rehabilitasi itu akan dibangun di Jalan Ciung Wanara, Kecamatan Coblong.

Kasubag Umum BNN Kota Bandung, Gilang Fajar Shadiq menyampaikan, gedung pusat rehabilitasi yang memiliki 7 lantai itu direncanakan mulai beroperasi pada November mendatang.

"Kita targetkan bulan November selesai. Ini khusus tempat kegiatan rehabilitasi. Di samping terdapat juga kantor BNN Kota Bandung," kata Gilang dikutip lewat keterangan tertulis, Sabtu, 7 Februari 2024.

Gilang mengatakan, proyek tersebut adalah proyek percontohan di Indonesia. Kota Bandung disebut akan jadi yang pertama memiliki layanan rehabilitasi mandiri tingkat kota.

Rencananya, tempat rehabilitasi tersebut akan dibuka setiap hari serta melayani rawat inap.

"Tiap hari buka. Karena melayani rawat inap juga. Selain itu, ada layanan konseling untuk masyarakat," katanya.

Gilang mengklaim, BNN Kota Bandung terus meningkatkan pencegahan dan pemberdayaan masyarakat. Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk meminimalisir penyebaran narkotika.

"Pada tahun 2023 lalu, kita bekerja sama dengan lingkungan pendidikan, perkantoran, dan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba. Ini sebagai ketahana diri dan keluarga untuk menolak adanya narkoba," katanya.

Ia menambahkan, tahun 2023, BNN Kota Bandung pun melaksanakan kegiatan deteksi dini melalui tes urine kepada ASN di Kota Bandung, dengan jumlah 2.446 peserta. 

"Ini sebagai salah satu dektesi di lingkup pekerjaan. Selain itu juga kami laksanakan di beberapa persyaratan swasta," ungkapnya.

 Sebagai kegiatan tahunan, BNN Kota Bandung bakal melaksanakan Hari Anti Narkotika Internasional dengan kegiatan Hani Run yang bertempat di Summarecon Bandung. 

"Ini mengajak masyarakat untuk memiliki gaya hidup lebih sehat tanpa narkoba," tuturnya. 

Ia sampaikan, hal tersebut untuk tahun 2024 terus dilakukan sebagai kegiatan utama untuk di sosialisasikan kepada masyarakat. "Beberapa kegiatan tahun lalu, pada tahun 2024 ini kita terus lakukan," tuturnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.