Sukses

Detik-Detik Polisi Gagalkan Tawuran Geng Motor di Medan, Sita Sajam hingga Tongkat Baseball

Sebanyak 6 orang pelajar diamankan Tim Patroli Reaksi Cepat Dit Samapta Polda Sumut, Sabtu (4/2/2023). Mereka diamankan polisi karena diduga hendak tawuran.

Liputan6.com, Medan Sebanyak 6 orang pelajar diamankan Tim Patroli Reaksi Cepat Dit Samapta Polda Sumut, Sabtu (4/2/2023). Mereka diamankan polisi karena diduga hendak tawuran.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, saat dihubungi Liputan6.com mengatakan, para pelajar tersebut diamankan di kawasan Jalan Ngumban Surbakti, Pasar 8, Kota Medan.

"Berkat kesigapan petugas di lapangan, kami berhasil melakukan pencegahan terhadap para pelajar yang diduga akan melakukan tawuran," kata Hadi.

Dijelaskannya, diamankannya 6 pelajar yang diduga hendak tawuran itu berawal dari informasi yang diperoleh Tim Patroli Reaksi Cepat Samapta Polda Sumut. Petugas menemukan sekelompok pelajar yang melakukan konvoi menggunakan sepeda motor.

"Petugas menemukan para puluhan pelajar konvoi menunggangi sepeda motor membawa senjata tajam, serta beberapa kembang api dan tongkat baseball," jelasnya.

**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:

1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)

2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Lakukan Pengejaran

Tim PRC Dit Samapta Polda Sumut kemudian melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan 6 orang pelajar beserta barang bukti.

Diungkapkan Hadi, berdasarkan hasil interogasi, para pelajar tersebut masuk ke dalam kelompok geng motor M3 (Maya, Methodist, Mabes) yang akan mencari lawan untuk melakukan kekerasan.

"Dari tangan para pelajar turut diamankan barang bukti 2 sajam ,1 tongkat baseball, 1 besi padat, 2 petasan atau kembang api, atu, dan 6 unit sepeda motor," ungkapnya.

Saat ini para pelajar tersebut dibawa ke Dit Reskrimum Polda Sumut. Polisi akan memanggil pihak sekolah serta orang tua pelajar masing-masing.

"Kami tak akan pernah lelah melakukan upaya kepolisian dalam menjaga situasi Kamtibmas, khususnya di wilayah Polda Sumut," Hadi menandaskan.

3 dari 4 halaman

Instruksi Kapolda Sumut

Polda Sumut bersama Polres jajaran baru saja menerima predikat zona hijau berdasarkan hasil survei kepatuhan tinggi pelayanan publik 2022, Kamis, 2 Februari 2023.

Usai menerima predikat zona hijau pelayanan publik dari Ombudsman RI Perwakilan Sumut, Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, langsung memimpin rapat bersama seluruh Pejabat Utama Polda Sumut serta para Kapolres.

Dalam arahannya, Kapolda Panca meminta seluruh Pejabat Utama Polda Sumut dan para Kapolres untuk mempertahankan predikat zona hijau, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Pelayanan publik yang prima kepada masyarakat merupakan suatu keharusan bagi penyelenggara layanan seperti kita, Polri," katanya.

Setelah 19 Polres menerima anugerah dari Ombudsman RI, Kapolda Panca memerintahkan seluruh Kapolres jajaran untuk melakukan penindakan tegas terhadap aksi-aksi geng motor, judi, premanisme, yang meresahkan. "Saya perintahkan untuk tidak main-main dengan kasus-kasus yang menjadi atensi," tegasnya.

4 dari 4 halaman

Respons Aduan Masyarakat

Kapolda Sumut, Panca Putra, meminta semua jajaran responsif terhadap pengaduan masyarakat, tindak tegas para pelaku kejahatan yang meresahkan, dan layani dengan ikhlas apa yang dibutuhkan masyarakat. "Terus membangun dan memberi pelayanan yang terbaik, sesuai dengan tugas masing-masing," imbaunya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.