Sukses

Jadi Duta Piala Dunia 2022 Qatar, David Beckham Menuai Kritik

Nama mantan pemain sepak bola profesional David Beckham saat ini ramai dibicarakan publik setelah ditunjuk sebagai duta Qatar untuk Piala Dunia 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Nama mantan pemain sepak bola profesional David Beckham saat ini ramai dibicarakan publik setelah ditunjuk sebagai duta Qatar untuk Piala Dunia 2022. Beckham mengklaim bahwa Piala Dunia 2022 di Qatar tersebut menjadi sebuah platform untuk kemajuan, inklusivitas, hingga toleransi.

“Qatar bermimpi membawa Piala Dunia ke tempat yang belum pernah ada sebelumnya, tapi itu tidak akan cukup hanya dengan mencapai sesuatu di lapangan,” katanya. 

“Lapangan akan menjadi platform untuk kemajuan.”

Namun, hal tersebut menjadi perbincangan publik terutama ketika masalah hak pekerja dan juga LGBTQ+ menjadi topik utama.

Isu tersebut menjadi ramai dibicarakan karena Qatar menegaskan bahwa negaranya menolak keras LGBTQ+ dan salah satunya melarang simbol apapun terkait hal tersebut.

Adapun ungkapan dari David Beckham menjadi buah bibir publik terutama oleh para kelompok LGTBQ+ yaitu Three Lions Pride atas posisi Beckham yang menjadi duta Piala Dunia Qatar 2022.

Melansir dari The Guardian, David Beckham sendiri telah menerima 150 juta poundsterling dari Qatar untuk membuat pesan video optimisnya yang diputar untuk tamu dalam acara festival pemuda “Generation Amazing”.

Beckham semakin dikritik oleh kelompok LGBTQ+, dengan Di Cunningham, salah satu pendiri kelompok Three Lions Pride, pekan lalu mengatakan dia seharusnya tidak lagi dianggap sebagai sekutu yang hebat karena peran duta besarnya yang dibayar.

Namun, Beckham mengatakan Qatar dan para duta besarnya mengubah kehidupan menjadi lebih baik. 

“Setiap pemain hebat yang cukup beruntung untuk bermain dengan saya memulai dengan cara yang persis sama,” katanya. 

“Hampir dua dekade yang lalu sekelompok kecil pecinta sepak bola dari Qatar memiliki mimpi yang sama fantastisnya: bahwa mereka dapat menghadirkan pertunjukan sepak bola terhebat di dunia ke negara asal mereka dan ke Timur Tengah untuk pertama kalinya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Profil David Beckham

David Beckham atau mempunyai nama lengkap David Robert Joseph Beckham merupakan pria kelahiran 2 Mei 1975 di London. Pria yang mempunyai tinggi badan sekitar 182 cm itu telah pensiun dari dunia sepak bola profesional dan dahulu ia berposisi sebagai pemain tengah.

Beckham juga menjadi pemain sepakbola paling terkenal bahkan hingga saat ini masih banyak yang mengenalnya. Ia dilahirkan dari pasangan David Edward Alan “Ted” Beckham dan juga Sandra Georgina West.

Dalam kehidupan percintaannya David Beckham menikah dengan penyanyi pop dan designer terkenal Victoria Beckham. Pernikahan yang digelar sejak tahun 1999 tersebut telah dikaruniai oleh empat orang anak yaitu Brooklyn Beckham, Harper Beckham, Romeo James Beckham, dan Cruz Beckham.

Karier pertamanya dimulai sejak bergabung dengan Manchester United dan debut dalam tim inti di tahun 1992 pada saat usianya baru 17 tahun. Ia debut di Liga Champions pada tanggal 7 Desember 1994. Dalam karier sepakbolanya Beckham dikenal sebagai pencetak gol yang mempunyai tendangan khas dirinya.

Beckham juga sempat dipinjamkan kepada Preston North End di musim 1994-1995 dan mencetak 2 gol dalam 5 kali penampilan. Setelah dipinjamkan Beckham kembali kepada MU dan debut dalam Premier League pda 2 April 1995.

David Beckham juga pernah bermain di tim terkenal Real Madrid di tahun 2003 dengan biaya transfer sebesar 35 juta Euro. Dalam tim ini dia menggunakan nomor punggung 23 dengan inspirasi dari idolanya Michael Jordan.

Di Real Madrid David Beckham hanya bertahan selama 4 musim saja dan kemudian pada tahun 2007 ia menandatangani kontrak dengan klub Major League Soccer, Los Angeles Galaxy.

Dalam kariernya Beckham juga sempat dipinjam oleh klub Milan pada 30 Oktober 2008 dan kembali ke La Galaxy hingga masa kontraknya berakhir. Setelah itu ia juga memutuskan kembali berkarier di Eropa.

Adapun ia memutuskan untuk pensiun di tahun 2013 ketika pada suatu pertandingan ia dilewati oleh Messi. Karena hal tersebut Beckham  merasa sadar bahwa ia harus pensiun dan menggantung sepatunya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.