Sukses

Anti Luntur dan Kendur, Ini Cara Mencuci Jeans yang Benar

Berikut ini adalah cara mencuci jeans yang bisa kamu coba

Liputan6.com, Yogyakarta - Jeans atau jin menjadi salah satu produk fesyen favorit banyak orang. Hal ini dikarenakan jeans mudah untuk dipadupadankan dengan jenis pakaian lain.

Bahan dan model jeans hadir dalam berbagai jenis dengan dominasi warna biru terang atau gelap. Tak hanya celana, saat ini ada banyak pakaian yang berbahan jeans.

Meskipun jeans populer di semua kalangan, ternyata masih banyak yang kurang paham dengan cara mencuci jeans yang benar. Kamu harus mengetahui teknik mencuci jeans agar warnanya awet, tidak luntur, dan tidak kendur.

Berikut ini adalah cara mencuci jeans yang bisa kamu coba:

1. Mencuci dengan mesin cuci atau dengan tangan?

Perdebatan seputar mencuci jeans dengan mesin atau tangan, tak pernah ada habisnya. Sebenarnya metode mencuci dengan mesin atau cara manual sama saja, bergantung aturan yang tertera pada label jeans.

Perbedaannya hanya terdapat pada kepraktisannya. Jika menggunakan tangan, kamu membutuhkan tenaga ekstra mengganti air, membilas, memeras, dan mengeringkan jeans.

Sebaliknya, jika menggunakan mesin, semuanya bisa dilakukan secara otomatis. Mencuci jeans memang sedikit berbeda dengan mencuci pakaian lain.

Jeans membutuhkan perhatian khusus bahkan setelah pemakaian pertama. Jika mencuci sesuai petunjuk, celana jeans akan selalu tampak baru.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Perhatikan Label Petunjuk

2. Perhatikan label petunjuk pencucian pada jeans

Setiap produsen jeans telah membuat panduan dasar cara mencuci jeans yang benar yang tertera pada jeans. Namun, seringkali orang mengabaikan panduan label tersebut dan memilih menggunakan caranya sendiri.

Label pencucian dan perawatan jeans biasanya ditulis dalam bentuk logo. Setiap logo mempunyai artinya sendiri-sendiri.

Misalnya, logo wadah dan air, artinya pakaian harus dicuci menggunakan mesin. Jika dalam logo terdapat gambar tangan, maka pencucian harus dilakukan secara manual atau dengan tangan.

Selain itu, jika di logo tergambar wadah dan air diberi tanda silang, artinya pakaian harus dicuci kering. Sementara itu, untuk logo pengeringan biasanya disimbolkan dengan lingkaran dalam kotak dan sejumlah titik.

Arti titik menandakan suhu yang digunakan untuk mencuci pakaian. Semakin banyak titik maka semakin tinggi suhu yang dibutuhkan untuk mengeringkan pakaian.

Jika lingkaran berwarna hitam, itu artinya pakaian dikeringkan tanpa panas. Selanjutnya, juga terdapat logo setrika pada jeans.

Titik satu pada logo setrika menandakan suhu maksimal 110 C, titik dua 150 C, dan titik tiga 200 C. Jika terdapat tanda silang di logo setrika artinya pakaian tidak boleh disetrika.

3. Balik jeans saat mencuci

Saat mencuci, balik bagian dalam jeans ke sisi luar. Tujuannya untuk mempertahankan warna jeans agar tidak luntur saat dicuci.

Jika kamu mencuci menggunakan mesin, sebaiknya pasang kancing dan tutup resleting sebelum memasukkan ke dalam mesin agar tidak terangkut di dalam mesin atau pakaian lain.

4. Gunakan air dingin dan cuka

Saat mencuci jeans, sebaiknya hindari menggunakan air bersuhu tinggi dan gunakan air dingin yang bersuhu rendah. Mencuci jeans dengan air dingin mampu memperlambat pemudaran warna dan penyusutan kain.

Pilih dan gunakan deterjen yang memang dikhususkan untuk pakaian berwarna gelap. Jika sulit menemukannya, kamu bisa menggunakan cuka putih sebagai pengganti deterjen.

Cuka memang tidak berbusa, namun dapat menjaga warna indigo pada jeans. Selain itu, cuka juga dapat menetralkan bau tak sedap pada jeans.

Cuka menjadi pilihan tepat untuk menghilangkan bau jeans baru, maupun untuk mencuci jeans hitam dan biru gelap. Bau menyengat pada cuka akan hilang dengan sendirinya saat celana jeans telah kering.

 

3 dari 3 halaman

Jangan Peras Terlalu Kuat

5. Hindari memeras terlalu kuat

Jika kamu mencuci menggunakan tangan, setelah membilas bersih hindari memerasnya dengan memelintir jeans terlalu kuat. Memeras jeans terlalu kuat disebut dapat mengurangi daya tahan kain dan dapat membuat kain menjadi kendur.

Sebaiknya peras jeans dengan cara menggulung atau melipat. Kemudian, tekan-tekan jeans hingga air keluar dan jeans dalam kondisi sedikit lembap.

6. Hindari mengeringkan jeans di bawah sinar matahari langsung

Cara mencuci jeans yang benar harus diikuti dengan cara mengeringkan yang benar juga. Jika mengeringkan dengan mesin cuci, pilih suhu rendah dan pastikan jeans masih sedikit lembap.

Setelahnya, gantung jeans di area dengan sirkulasi udara banyak. Biarkan mengering sendiri secara perlahan dan hindari sinar matahari langsung.

7. Ketahui tips merawat jeans

Perawatan dan penyimpanan jeans juga penting untuk diperhatikan. Setidaknya ada beberapa hal yang perlu kamu tahu, yakni kamu harus memisahkan jeans berwarna gelap dengan pakaian lain berwarna terang saat akan mencucinya.

Selanjutnya, jeans dengan motif sebaiknya tidak dicuci dengan deterjen dan hanya direndam dengan air dingin selama 10 menit, lalu keringkan di area banyak angin. Kamu juga tak perlu sering mencuci agar menghindari jeans menciut atau cepat luntur.

Kamu juga perlu menghindari melipat dan menumpuk jeans dengan pakaian lain. Sebaiknya, gantung jeans dalam lemari, untuk memulihkan serat kain dari stres saat proses pencucian.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.