Sukses

Angka Kesembuhan Tinggi, Tapi Penyebaran Covid-19 di Riau Belum Terkendali

Satgas Covid-19 di Riau menyatakan angka penyebaran Covid-19 belum terkendali meskipun angka kesembuhan sangat tinggi.

Liputan6.com, Pekanbaru - Penyebaran Covid-19 di Riau belum terkendali. Pasalnya, angka kematian masih cukup tinggi, begitu juga dengan kasus harian di kabupaten dan kota yang masih di atas 100.

Juru bicara Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 di Riau, dr Indra Yovi mengatakan, angka kematian di Bumi Lancang Kuning karena Covid-19 masih 2,38 persen.

"Sementara penyebaran bisa dibilang stabil per hari meskipun tinggi, ini menjadi perhatian dan menjadi tanda kalau Covid-19 di Riau belum terkendali," kata Indra di Pekanbaru.

Indra mengatakan, angka perawatan pasien Covid-19 di berbagai rumah sakit rujukan hingga akhir Januari berkisar antara 1.600 sampai 1.800. Beruntung, angka itu sejalan dengan tingkat kesembuhan pasien.

"Kesembuhan di Riau itu berada di angka 90 persen, terbilang tinggi," ucap dokter spesialis paru ini.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ruang Perawatan Masih Banyak

Pegawai di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad ini menambahkan, banyaknya jumlah pasien dirawat masih berbanding lurus dengan ketersediaan kamar di rumah sakit rujukan.

Dia menjelaskan, tingkat keterisian kamar rumah sakit di Riau adalah 41 persen. Artinya, masih ada 50 persen lebih lagi ruang perawatan kosong karena isolasi bagi orang tanpa gejala sudah ada gedung khusus.

"Jadi kondisinya masih aman, tidak seperti di daerah Jawa," ucap Indra.

Kondisi-kondisi tersebut, melihat penambahan pasien per hari hingga angka kesembuhan, menurut Indra perlu dikoordinasikan Satgas Provinsi Riau dengan Satgas di kabupaten.

Khususnya untuk pembelajaran tatap muka tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah ke atas. Kata Indra, keputusan pembelajaran secara offline perlu diambil bersama untuk menjaga kesehatan peserta didik.

"Ini tidak bisa langsung diputuskan, lihat kondisi di lapangan," ucap Indra.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.