Sukses

Usai Kebakaran STO di Pekanbaru, Jaringan Telkomsel di Sumbar Kembali Pulih

Saat kebakaran terjadi, pelanggan Telkomsel berbondong-bondong mengganti provider agar tetap bisa mengakses internet.

Liputan6.com, Padang - Jaringan seluler Telkomsel sudah kembali pulih dan normal di Sumatera Barat, setelah sebelumnya mengalami gangguan sejak Selasa 11 Agustus 2020 siang akibat terbakarnya fasilitas Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom di Pekanbaru.

Pantauan Liputan6.com jaringan Telkomsel kembali muncul sejak Selasa malam, namun belum merata di setiap telepon genggam. Kemudian pada Rabu dini hari jaringan semakin membaik tetapi belum bisa diakses untuk internet.

Pada Rabu (12/8/2020) pagi ketika dicoba untuk internet, telepon dan SMS, jaringan Telkomsel sudah lancar dan tidak ada kendala lagi.

"Iya semalam sebetulnya sudah ada sinyal lagi, tapi masih tersendat untuk telepon," kata salah seorang warga Padang, Tiwi (29) kepada Liputan6.com, Rab (12/10/2020).

Ia menyebut jaringan Telkomsel hilang sejak Selasa siang dan tidak kunjung pulih hingga malam pukul 22.00 WIB. Kemudian pada 23.00 WIB mulai ada sinyal.

Hilangnya jaringan Telkomsel, membuat Tiwi mengganti provider sementara agar bisa mengakses internet. Menurutnya Telkomsel menjadi andalan dalam aktivitas sehari-hari karena sinyal yang cukup kuat dibanding provider lain.

"Kemarin sempat beli kartu provider baru, karena pekerjaan saya sangat bergantung pada internet," ujarnya.

Sementara Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin melalui keterangan resminya menyebut layanan komunikasi baik telpon, SMS dan akses data Telkomsel di seluruh wilayah Sumatera telah pulih 100 persen.

"Sudah bisa diakses dengan normal oleh pelanggan," katanya.

Ia menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang sempat terdampak atas ketidaknyamanan yang terjadi. Pihaknya mengapresiasi kepercayaan pelanggan yang tetap setia menggunakan layanan Telkomsel.

Hilangnya jaringan Telkomsel juga membuat heboh warganet di Twitter, bahkan sempat trending di media sosial tersebut.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.