Sukses

Akhir Teror Ular Piton Pemangsa Ayam dan Kucing

Ular piton berukuran 3,5 meter itu ditangkap dalam kondisi hidup dari sebuah kandang ayam milik warga setempat.

Liputan6.com, Muarojambi - Warga Mendalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muarojambi, berhasil menangkap seekor ular piton berukuran 3,5 meter. Satwa melata ini ditangkap dalam kondisi hidup dari sebuah kandang ayam milik warga setempat.

"Ular piton itu memiliki bobot 100 kikogram ditangkap dari kandang ayam milik Ahmad setelah memangsa hewan ungags warga sekitar," ucap Japri, warga Mendalo Darat, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, Senin, 21 Mei 2018, dilansir Antara.

Warga yang sudah resah dengan keberadaan ular piton itu, akhirnya berhasil menemukannya sekaligus meringkusnya dalam keadaan hidup.

Saat akan ditangkap, ular piton yang berada di dalam kandang ayam itu masih keadaan lapar. Sang ular sempat membuat warga kewalahan, karena sifat pemangsanya yang kuat dan juga agresif.

"Cukup sulit juga warga menangkap ular itu karena saat hendak ditangkap, ular ini belum sempat memangsa baru sekadar melilit ayam itu. Makanya, ular ini agak agresif karena keadaan lapar," kata Japri.

Untuk menaklukkan ular berukuran besar itu, butuh beberapa orang untuk mengangkat ular piton itu dari kandang ayam milik Ahmad. Setelah ditangkap, ular piton itu juga mulutnya langsung dililit lakban oleh warga agar tidak menggigit.

Selain itu, ular piton ini juga rencananya akan dijual di pasaran oleh warga.

Tidak hanya ayam, Japri juga mengatakan beberapa hewan ternak seperti kambing, ataupun kucing peliharaan warga juga sering hilang misterius yang diduga ular piton itu yang memangsanya.

"Kita menduga masih banyak ular-ular sejenis itu yang masih berada di sekitaran sini, karena kondisi daerah sini juga masih rawa-rawa," ujarnya.

Warga menduga kuat bahwa ular-ular piton itu yang selalu memangsa hewan-hewan ternak warga di sana, seperti kambing dan kucing peliharaan warga lainnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.