Sukses

Mengenal Sosok Beny Samsu, Teroris Tewas Saat Kerusuhan Mako Brimob

Teroris Beny Samsu ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Pekanbaru, Selasa, 24 Oktober 2017 lalu sekitar pukul 07.15 WIB.

Pekanbaru - Seorang tahanan teroris bernama Abu Ibrahim alias Beny Samsu, tewas dalam kerusuhan Mako Brimob, Depok, Selasa, 8 Mei 2018 lalu.

Bersama empat rekannya, Abu Ibrahim disebut bagian dari jaringan Jamaah Ansor Daulah (JAD). Ia ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Jalan Kopkar Raya, Perumahan Gading Permai, Pekanbaru, Selasa, 24 Oktober 2017 lalu sekitar pukul 07.15 WIB.

Ketika itu, Densus 88 dibantu Polda Riau turut menggeledah rumah milik Abu Ibrahim, terduga teroris di Perumahan Pandau Permai, Jalan Giam XII, Kabupaten Kampar. Kedatangan petugas bersenjata lengkap itu mengejutkan warga sekitar.

Masyarakat yang penasaran langsung berkerumun di depan rumah bercat oranye itu. Dari hasil penggeledahan, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa dokumen dan kabel yang dimuat di dalam koper.

RIAUONLINE.CO.ID sempat memantau aksi penggeledahan yang dilakukan Densus tersebut. Warga tidak menduga sama sekali Beny Samsu terlibat aksi terorisme. Ketua RT setempat, Zainal Abidin mengatakan, selama enam bulan mengontrak rumah tersebut, tidak ada hal yang mencurigakan dari dirinya.

"Tidak sedikit pun mencurigakan, makanya kita terkejut ketika mendengar dia ditangkap," kata Zainal Abidin, usai menyaksikan penggeledahan itu.

Kepada Zainal, Beny Samsu pernah mengaku sebagai pekerja instalasi listrik. "Dia sempat mengaku kerja masang jaringan listrik," ujarnya.

 

Baca berita menarik lainnya dari Riauonline.co.id di sini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berkawan dengan Terduga Provokator Kerusuhan Mako Brimob

Abu Ibrahim dibekuk di Jalan Kopkar Raya, Perumahan Gading Permai, Pekanbaru, Selasa, 24 November 2017 pukul 07.15 WIB. Saat itu, polisi juga menangkap terduga teroris Yoyok Handoko alias Abu Zaid (42) di Indomaret Jalan Bukit Barisan, Pekanbaru, pukul 06.00 WIB.

Selanjutnya, tim Densus kembali menyergap tersangka Wawan alias Abu Afif (42) pada pukul 07.15 WIB, di Jalan Kopkar Raya, Perumahan Pandau Permai, Pekanbaru, Riau.

Pada pukul 10.30 WIB, polisi menangkap tersangka atas nama Handoko alias Abu Buchory di rumahnya, Perumahan Griya Taman Anggrek, Rambah Jaya, Siak Hulu Bukang Raya, Kampar, Riau.

Kemudian pada pukul 12.30 WIB, ditangkap Nanang Kurniawan alias Abu Aisha di gang menuju rumahnya, Jl Kubang Raya Km 5 Desa Kualu, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.

Kelimanya pernah mengikuti latihan fisik persiapan teror (i'dad) dan latihan menembak di Bukit Gema, Kabupaten Kampar.

"Yoyok Handoko alias Abu Zaid merupakan salah satu yang ikut dalam i'dad di Bukit Gema, Kabupaten Kampar, Riau. Wawan alias Abu Afif memimpin baiat pada i'dad di Bukit Gema," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto, Selasa, 24 November 2017 melansir detik.com, Kamis, 10 Mei 2018.

Beny Syamsu Trisno alias Abu Ibrahim dan Handoko alias Abu Buchori juga mengikuti latihan menembak di Jambi. Namun, tak dijelaskan kapan latihan itu dilakukan.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.