Sukses

Kunjungi Pasar di Bandung, Jokowi Ingin Bandingkan Harga Kebutuhan Pokok

Jokowi mengatakan pemerintah berupaya untuk menjaga keseimbangan harga komoditas pada posisi yang normal, sehingga petani dan konsumen sama-sama mendapat haknya.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo menyambangi Pasar Cihaurgeulis, Bandung untuk membandingkan harga sejumlah produk.

"Saya membandingkan pasar di Tangerang, pasar di Bogor, pasar di Bandung harga semuanya sama," kata Jokowi usai jalan pagi di Hari Bebas Kendaraan atau CFD di Jalan Ir H Djuanda, Bandung pada Minggu (11/11/2018).

Jokowi blusukan ke dalam pasar becek yang berada di Jalan Suci itu selama sekitar 40 menit menyapa sejumlah pedagang diantaranya pedagang sayur, dan pedagang daging.

Dia sebelumnya juga blusukan ke Pasar Bogor di Jalan Surya Kencana, Pasar Anyar di Tangerang dan mendapati sejumlah harga yang sama dari beberapa produk seperti 1 ikat kangkung Rp2 ribu, 1 ikat daun singkong Rp2 ribu dan telur ayam per kilogramnya pada kisaran Rp20-22 ribu.

"Cabe 40 ribuan. Dulu kan pernah kan sampai Rp80 ribuan. Sekarang pada stabil. Memang tidak bisa kita menghendaki harga cabe sampai Rp10 ribu, harga bawang sampai Rp5 ribu. Petaninya yang kasihan," ujar Jokowi seperti dilansir dari Antara. 

Menurut dia, pemerintah berupaya untuk menjaga keseimbangan harga komoditas pada posisi yang normal, sehingga petani dan konsumen sama-sama mendapat haknya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Benahi Pasar

Terkait pembenahan pasar yang masih berkondisi becek, Jokowi berharap pemerintah kota dapat membenahi agar lokasi pasar bersih, rapi, dan tidak bau.

"Saya kira semua pasar tradisional arahnya ke sana. Saat ini ada 2500 pasar yang sudah kita bangun itu di kota dan kabupaten. Tapi pasar desa juga lebih dari 5 ribu yang kita bangun," ujar Jokowi.

Usai blusukan di pasar, Capres 01 mengunjungi kegiatan CFD di kawasan Dago.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.