Sukses

NasDem Sudah Ajukan Satu Nama Bakal Cawapres ke Anies Baswedan

Partai NasDem telah mengajukan satu nama bakal calon wakil presiden Anies Baswedan. Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari alias Tobas menyatakan pihaknya tidak akan mengumumkan nama yang diajukan, sebab semua sudah diserahkan pada Anies.

Liputan6.com, Jakarta Partai NasDem telah mengajukan satu nama bakal calon wakil presiden Anies Baswedan. Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari alias Tobas menyatakan pihaknya tidak akan mengumumkan nama yang diajukan, sebab semua sudah diserahkan pada Anies Baswedan.

"Kita juga sudah sampaikan satu nama, tentu nanti pada saatnya Pak Anies yang akan umumkan," ujar Tobas di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (24/5/2023).

Termasuk saat ditanya apakah nama yang Partai Nasdem usulkan adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Tobas enggan menyebut. Menurut Tobas, Anies yang akan menyampaikan sendiri.

"Karena kita sudah serahkan sepenuhnya kepada Pak Anies, tentu kita akan berikan kesempatan untuk menyampaikan dan menentukan dari Pak Anies sendiri," kata Tobas.

Tobas memastikan bakal cawapres Anies Baswedan adalah sosok yang mampu bekerja sama dengan Anies dan juga menyumbang kemenangan di pilpres 2024.

"Kita berikan sepenuhnya kewenangan untuk menentukan calon wakil presiden kepada Pak Anies," ujar Tobas.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengaku telah mengantongi nama bakal cawapresnya. Namun, Anies belum mau membukanya ke publik.

"Lalu terkait dengan wakil, hari Sabtu kemarin ditanyakan, hari Minggu ditanyakan, belum ada update," kata Anies usai menghadiri acara 'Temu Kebangsaan Relawan' di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (21/5/2023).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu ingin ada efek kejut saat ia mengumumkan cawapres. Sehingga, dia tak ingin menyampaikannya sekarang.

"Nanti kita lihat, supaya ada kejutannya dong. Kalau dikasih kriteria sekarang, kemudian enggak jadi lagi kejutan dong," tutur Anies.

Anies enggan merinci kriteria cawapresnya sekarang. Menurutnya, sosok itu bisa laki-laki atau perempuan.

"Pokoknya namanya udah ada di kantong, begitu. Bisa laki, bisa perempuan, macam-macam," ujar Anies.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lima Kandidat Cawapres Anies Baswedan

Bocoran kandidat cawapres yang bakal mendampingi Anies Baswedan semakin mengerucut. Hal ini setelah adanya lima nama yang diakui Anies telah dikantongi.

Meski kelima nama tersebut belum diungkap oleh Anies langsung, namun bocoran sudah santer terdengar. Seperti yang diungkap Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman, ada tiga nama dari kelima tokoh yang bakal jadi kandidat cawapres.

Kelima nama itu yakni, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, dan Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).

"Ya mungkin ada Mas AHY (usulan dari Partai Demokrat), ada Kang Aher (usulan dari PKS). Kemudian dari NasDem (usulan) kan menyodorkan Ibu Khofifah. (sudah diusulkan ke Anies) Iya kan tadi yang ada di meja koalisi," ujar Sohibul usai peresmian pembangunan Gedung Universitas Paramadina, Selasa (23/5/2023).

Namun untuk kedua tokoh sisanya yang belum disebutkan nama, Sohibul hanya membocorkan kalau dua nama itu sosok tokoh yang berada di luar koalisi Partai Demokrat, PKS, dan Partai NasDem.

"Iya itu (dua nama dari luar koalisi) yang kita yang kita usulkan dari tim delapan itu. Kalau kita sebutin semuanya ya gimana. Biar jadi teka teki," kata Sohibul.

Kendati demikian, Sohibul yang juga merupakan perwakilan dari PKS dan masuk dalam Tim Kecil atau Tim Delapan menegaskan kandidat cawapres akan dipilih Anies hanyalah lima nama yang telah disodorkan.

"Kalau dari yang bukan di meja koalisi, ya enggak bisa dong," ucap Sohibul.

Hal itu, lanjut Sohibul, juga sejalan dengan yang disampaikan Anies kalau cawapresnya akan berasal dari lima nama yang telah dikantonginya.

"Kalau berkaca dari apa yang disampaikan Pak Anies. Pak Anies sampaikan, beliau akan mengambil wapres dari yang ada di meja koalisi," ujar Sohibul.

Adapun saat ini, Sohibul mengakui bila Koalisi Perubahan hanya tinggal menunggu satu nama yang bakal dipilih Anies sebagai cawapres. Nama itu merupakan hasil lima nama yang telah ada dikantong mantan Gubernur DKI tersebut.

"Nah, setelah itu kita semua punya kesepakatan yang mengerucutkan nama itu Pak Anies. Ya awalnya lima, dan sekarang kan Pak Anies sudah menyampaikan dia mengerucutkan dan sedang fokus berarti sudah tidak lima dong (mungkin sudah dikerucutkan)," ujar Sohibul.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.