Sukses

Inilah Bentuk Komitmen Djarot untuk Tetap Berada di Jalan PBNU  

Djarot Saiful Hidayat mengaku banyak mendiskusikan masalah kebangsaan dan pemerintahan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

 

Liputan6.com, Jakarta Mendapat kesempatan untuk bersilaturahmi dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), cawagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku banyak mendiskusikan masalah kebangsaan dan pemerintahan pada kesempatan tersebut. Djarot menegaskan dirinya dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan tetap berada di jalan PBNU.

“Banyak berdiskusi termasuk tentang masalah masjid Kiai Haji Hasyim Ashari, kemudian rencana untuk groundbreaking pembangunan masjid Mbah Priuk. Komitmen kita itu kan berada tetap di jalan PBNU, ya Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945,” ujar Djarot usai pertemuan di kantor PBNU, Jakarta Pusat.

Dalam perbincangannya dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj, Djarot mengaku mendapatkan banyak nasihat. Nasihat ini, menurut dirinya menjadi amanah sesuai program yang selama ini kerap diperjuangkan bersama Ahok.

“Beliau bilang ketika buat kebijakan jangan hanya untuk kepentingan warga muslim saja tapi semuanya, memang itu yang kita perjuangkan karena itu menyangkut tugas kami yang amanah, jujur, kerja keras untuk mewujudkan keadilan sosial,” ujar Djarot.

Mantan wali kota Blitar itu melanjutkan, pertemuan dirinya dan Ahok ke PBNU sebagai silaturahmi dan berdiskusi mengenai kenegaraan. Djarot menampik bila pertemuan ini disebut sebagai bentuk dukungan yang diberikan NU bagi dirinya.

“Secara organisatoris NU itu tidak akan mendukung orang per orang karena PBNU sampai jajaran di bawah itu bukan partai politik. Tapi
siapapun mau silaturahmi ya monggo, silahkan apalagi diskusi, karena yang kita perjuangkan yang betul-betul adalah Islam nusantara yang rahmatan lil alamin bukan Islam radikal,” papar Djarot.

Di sisi lain, Ketua Umum PBNU, Said Aqil juga menyampaikan permintaan kepada Ahok-Djarot, agar mereka menepati janji-janjinya, seperti memperhatikan nasib guru agama, marbot, dan orang miskin. Dia juga ingin Ahok-Djarot tidak pandang bulu dalam menjalankan semua programnya. Terakhir, Said mendoakan agar Ahok-Djarot panjang umur, sehat, dan selalu mendapat ridho dari Allah.

“Mudah-mudahan masyarakat DKI Jakarta mendapat pemimpin yang diridhoi Allah, pemimpin yang prorakyat, terutama masyarakat miskin, dan memperhatikan kesejahteraan dan kesehatan. Mudah-mudahan Ahok-Djarot sehat, dimuliakan dan Pilkada damai. Sukses dunia akhirat dan mampu jaga PBNU,” ujar Said.

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat adalah pasangan calon nomor urut dua Pilkada DKI Jakarta 2017
    Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat adalah pasangan calon nomor urut dua Pilkada DKI Jakarta 2017

    Ahok Djarot

  • Pilkada DKI 2017 akan berlangsung pada Februari 2017 diikuti tiga calon gubernur Agus Yudhoyono, Anies Baswedan, dan Basuki T. Purnama
    Pilkada DKI 2017 akan berlangsung pada Februari 2017 diikuti tiga calon gubernur Agus Yudhoyono, Anies Baswedan, dan Basuki T. Purnama

    Pilkada DKI 2017

Video Terkini