Sukses

Bus Saling Kejar-kejaran hingga Nekat Melawan Arah di Jalan Raya, Netizen: Pelan-Pelan Pak Sopir

Fenomena bus berkendara sesuka hati akhir-akhir ini membuat para pengendara lain resah. Bagaimana tidak, para sopir bus ini dengan sengaja melawan arah demi untuk menyusul kendaraan yang berada di depannya tanpa mempedulikan kendaraan yang ada di lawan arah.

Liputan6.com, Jakarta - Fenomena bus berkendara sesuka hati akhir-akhir ini membuat para pengendara lain resah. Bagaimana tidak, para sopir bus ini dengan sengaja melawan arah demi untuk menyusul kendaraan yang berada di depannya tanpa mempedulikan kendaraan yang ada di lawan arah.

Bahkan para pengendara lain di suruh menghindar karena sang sopir bus tersebut tak segan-segan untuk nekat mengadang, tentu hal ini sangat berbahaya karena dapat memicu kecelakaan yang tak dapat dihindarkan.

Salah satunya adalah dalam video yang diunggah oleh akun @fakta.suroboyo yang memperlihatkan sebuah bus yang nekat menyusul bus di depannya.

Dalam videonya terlihat sebuah bus berwarna merah sedang melakukan kejar-kejaran dengan bus di depannya dengan menyampingkan busnya di arah yang berlawanan, tak hanya itu, ia juga sedikit memepetkan bodi busnya dengan bus depannya ini.

Aksi bus tersebut membuat para penumpang sangat takut dan bahkan ada yang berteriak histeris karena takut terjadi kecelakaan karena ulah sopir bus yang nekat menyalip ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Komentar Netizen

Video ini viral di Instagram dan sudah ditonton sebanyak 896 ribu kali, netizen yang geram pun ikut mengomentari kejadian yang mengerikan ini.

  • “Kalau membahayakan diri sendiri sih gapapa, ini ngajak orang lain,” tutur netizen
  • “Kenapa ya sopir bus itu kebanyakan agresif banget kalo di jalan,” ucap netizen
  • “Pelan-pelan pak sopir,” tulis netizen

Video ini bisa diakses di

https://www.instagram.com/reel/Cz86FUgy67m/?igshid=MTc4MmM1YmI2Ng%3D%3D

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini