Sukses

Paten Honda CR-V Terbaru Muncul di Indonesia, Kode Bakal Segera Meluncur?

Setelah wujudnya terungkap di China, Honda CR-V terbaru rupanya sudah didaftarkan di Indonesia. Mobil tersebut ditemukan dalam bentuk paten

Liputan6.com, Jakarta - Setelah wujudnya terungkap di China, Honda CR-V terbaru rupanya sudah didaftarkan di Indonesia. Mobil tersebut ditemukan dalam bentuk paten di Berita Resmi Desain Industri No. 16/DI/2022 pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham.

Paten New Honda CR-V tercatat pada Nomor Permohonan A00202200178. Di situ terlihat sebuah mobil SUV yang diduga kuat sebagai Honda CR-V generasi keenam.

 

Yang menarik, empat paten di atasnya menunjukkan dua bagian dari SUV tersebut, yakni lampu depan dan belakang, grill, serta bumper depan.

Sama seperti bocoran wujud Honda CR-V yang tersebar di dunia maya, namun dengan beberapa detail lebih jelas terlihat.

Lampu depan mobil ini, selalin lebih kecil dan minimalis, menggunakan teknologi LED multi reflector layaknya mobil Honda terkini. Lalu lampu belakangnya mirip seperti kepunyaan CR-V saat ini, yakni tinggi dan tegak.

Lalu bagian bumper depan terlihat lebih tajam dan modern. CR-V terbaru disematkan sepasang ventilasi kecil yang memberikan bentuk yang lebih agresif dan sporti.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Spek Mesin Belum Diketahui

Sama seperti CR-V yang terungkap di luar Indonesia, spesifikasi mesin yang digunakan belum diketahui.

Namun saat ini CR-V di tanah air dibenamkan mesin 1.500cc turbo dengan output 190 hp dan torsi 240 Nm. Seluruh tenaga disalurkan ke roda depan (FWD) melalui transmisi Continuously Variable Transmission (CVT).

Untuk versi lokal kemungkinan besar Honda CR-V belum tersedia dengan pilihan hybrid. PT Honda Prospect Motor (HPM) beralasan konsumen saat ini lebih menyukai pilihan mesin konvensional.

"Secara global, strategi Honda itu memproduksi di mana ada demand. Kita selalu berusaha untuk memproduksi secara lokal di mana demand itu ada," ungkap Yulian Karfili, Public Relation & Digital Manager PT HPM.

Sumber: Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.