Sukses

KTM Siap Luncurkan Motor Sport 500 Cc, Intip Keunggulannya

Terus menciptakan inovasi terbaru, KTM menegaskan akan meluncurkan Duke 490 pada tahun 2022. Hal itu diungkapkan Chief Executive Officer Pierer Mobility AG, Stefan Pierer.

Liputan6.com, Jakarta Terus menciptakan inovasi terbaru, KTM menegaskan akan meluncurkan Duke 490 pada tahun 2022. Hal itu diungkapkan Chief Executive Officer Pierer Mobility AG, Stefan Pierer.

Dikembangkan di pusat R&D Bajaj yang terletak di Pune, India, motor terbaru KTM akan menggunakan silinder ganda 490 cc. Menjadi sangat istimewa, pabrikan motor asal Austria itu mengaku akan memberikan pilihan baru kepada konsumen Duke 250 atau 390.

Meski produknya masih dalam pengembangan, Pierer masih enggan mengungkapkan di mana motor 490 cc terbaru itu akan diproduksi.

Namun, kemungkinan besar produksi akan dilakukan di India atau mitra KTM di Cina, CFMoto. Informasi terbaru menyebut tak terlepas dari fasilitas manufaktur baru di negeri Tirai Bambu yang akan beroperasi pada awal 2021.

Walau belum ada keterangan resmi terkait waktu peluncuran, motor sport naked tersebut kabarnya bisa dipesan konsumen mulai tahun 2022 mendatang. Sebagai bonus, KTM juga akan membuat varian Adventure dan Husqvarna akan memanfaatkan platform tersebut.

Pierer juga menyebutkan, akan ada Duke 750 di masa yang akan datang. Saat ini, KTM telah menyerahkan platform Duke 790 kepada CFMoto agar perusahaan dapat mempersiapkan produksi motor.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Fokus Menggarap Model 890

CFMoto disebut akan mempersiapkan sepeda motor entry-level KTM untuk kelas kelas menengah dan dijual secara global. Sementara itu, KTM akan fokus pada model 890.

KTM 890 juga akan di ekspor ke Cina, sebagai unit CKD. Hal ini tak terlepas dari statusnya sebagai negara terpadat di dunia.

3 dari 3 halaman

Infografis Pilihan:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.