Sukses

Suzuki Wagon R Tujuh Penumpang Siap Mengaspal Juni Mendatang

Kabar hadirnya Suzuki Wagon R dengan menggunakan platform yang lebih besar, sudah menjadi perbincangan lama pecinta otomotif. Mampu menampung 7 penumpang, mobil pabrikan Jepang ini juga mengalami perubahan dari sisi mesin.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar hadirnya Suzuki Wagon R dengan menggunakan platform yang lebih besar, sudah menjadi perbincangan lama pecinta otomotif. Mampu menampung 7 penumpang, mobil pabrikan Jepang ini juga mengalami perubahan dari sisi mesin. Demikian informasi yang disitat dari Auto.ndtv, Selasa (7/5/2019).

Setelah lama dinanti, Suzuki Wagon R 7 penumpang dikabarkan siap meluncur dan dijual secara eksklusif melalui salah satu dealernya untuk pasar otomotif India akhir Juni 2019.

Meski berada di segmen berbeda saat ini, Suzuki nampaknya tak mau salah mengatur strategi. Hal itu dikarenakan penjualan Wagon R mengalami penurunan cukup signifikan.

Kabarnya, dari segi eksterior, Suzuki Karimun Wagon R baru akan terlihat lebih tinggi dari versi sebelumnya. Selain itu, model baru ini juga bakal menggunakan spoiler di atap dan antena berbeda.

Tidak hanya eksterior, bagian interior juga terlihat jelas karena mobil ini menggunakan kaca bening.

Untuk pengaturan tempat duduk 5+2, sistem infotainment dengan layar sentuh, tombol pengaturan di kemudi, dual airbag, ABS, dan pengaturan AC otomatis.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Berbicara mesin, kabarnya model Suzki Karimun Wagon R tujuh penumpang ini akan dipersenjatai mesin bensin berkapasitas 1,2 liter milik Suzuki Swift.

Dengan mesin tersebut, mobil ini bakal mampu mengembuskan daya hingga 82 Tk dan torsi 113 Nm.

Suzuki karimun Wagon R tujuh penumpang ini sepertinya bakal menjadi model global, dan bersaing dengan Datsun GO+ serta Toyota Calya dan Daihatsu Sigra jika diluncurkan di pasar otomotif Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.